by Taufiq Sidik Prakoso - Espos.id Solopos - Jumat, 27 September 2024 - 09:01 WIB
ESPOS.ID - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menandatangani prasati peresmian Wisata Kampung Buah Tlatar Desa Kebonalas, Kecamatan Manisrenggo, Rabu (25/9/2024). (Istimewa/Diskominfo Klaten)
Esposin, KLATEN – Bupati Klaten, Sri Mulyani, meresmikan Wisata Kampung Buah Tlatar Desa Kebonalas, Kecamatan Manisrenggo. Peresmian itu dilakukan bersamaan kegiatan sambang warga di Kebonalas, Rabu (25/9/2024).
Kepala Desa Kebonalas, Supriyanto, mengatakan pengembangan Kebun Buah Tlatar dilakukan bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Pemdes Kebonalas berharap ada dukungan Pemkab untuk pengembangan destinasi wisata tersebut.
“Kami berharap Bupati terus membina pengembangannya. Kami juga memohon agar tanah kas desa di Barukan dan proses tukar guling segera disahkan. Meski pengembangan wisata Kampung Buah Tlatar berjalan lancar, masih diperlukan peningkatan fasilitas. Kami berharap dukungan Ibu Bupati,” kata Supriyanto berdasarkan keterangan tertulis yang diterima dari Diskominfo Klaten.
Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengapresiasi Pemdes Kebonalas yang membuka destinasi wisata baru di wilayah Kecamatan Manisrenggo.
Terkait aspirasi dari Pemdes, Mulyani meminta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk menindaklanjuti usulan tersebut.
“Kegiatan sambang warga bertujuan mendengarkan aspirasi masyarakat. Saya sarankan Kebun Buah Tlatar dilengkapi kafe dan kuliner untuk meningkatkan potensi pendapatan dan mendukung pembangunan di Desa Kebonalas. Terkait tukar guling, saya minta kepala OPD untuk berkoordinasi dengan pemerintah desa mengenai bantuan yang bisa segera diberikan,” kata Mulyani.
Dalam kegiatan sambang warga tersebut, Bupati juga menyalurkan bantuan sosial dan pendidikan kepada masyarakat desa setempat yang membutuhkan.
Sambang Warga merupakan program kegiatan yang rutin digelar sebagai media pertemuan antara Pemkab Klaten dengan masyarakat secara langsung.
Kegiatan ini sekaligus menjadi media untuk bersilaturahmi oleh pemerintah daerah, menerima saran dan masukan, serta menyerap aspirasi dari seluruh masyarakat.