Esposin, SRAGEN — Rumah joglo milik Triyono di Dusun Krajan RT 006, Desa Kaloran, Kecamatan Gemolong, roboh saat hendak diperbaiki oleh tiga tukang, Senin (28/11/2016). Nahas, robohnya rumah itu menimpa tiga tukang sehingga ketiganya harus dilarikan ke Puskesmas Gemolong.
Promosi Gaet Vidi Aldiano, BRI Edukasi Masyarakat Hindari Modus Penipuan Lewat Lagu
Camat Gemolong, Samsuri, mengatakan ambruknya rumah milik Triyono itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, ketiga tukang bermaksud mengambil dinding rumah yang terbuat dari anyaman bambu.
Begitu dinding itu lepas, tiba-tiba rumah itu roboh hingga menimpa tiga tukang itu. Tiga tukang itu adalah Ngatmin, Tugimin, warga Girimargo, Miri, dan Bambang Riyanto, warga Kaloran, Gemolong.
”Tiga korban tertimpa rumah itu dibawa ke Puskesmas Gemolong. Beruntung ketiganya hanya mengalami luka ringan. Mereka mengalami memar-memar di bagian kaki. Mereka sudah diperbolehkan pulang dari puskesmas,” kata Samsuri kepada Esposin, Selasa (29/11/2016).
Kerugian materi akibat robohnya rumah itu ditaksir sekitar Rp25 juta. Warga sekitar dibantu perangkat desa setempat dan jajaran Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Gemolong bergotong royong membersihkan puing-puing rumah pada Selasa pagi. ”Setelah dibersihkan, kami berupaya mendirikan rumah itu kembali,” jelas Samsuri.