BOYOLALI--Pelayanan rekam data E-KTP di Boyolali mulai aktif, Rabu (22/8/2012). Namun di hari pertama, pelayanan di Kecamatan Simo sepi pengunjung.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Berdasarkan pantauan Esposin , Rabu sekitar pukul 11.30 WIB, hanya terdapat 57 warga yang datang untuk memproses rekam data. Dua petugas yang melayani di lokasi itu mengaku lebih banyak menunggu pengunjung.
“Sampai saat ini baru 57 warga yang kami proses padahal target yang diberi oleh Dispendukcapil untuk Kecamatan sehari melayani 300 warga, dengan catatan alat mendukung, seperti disini ada dua,” kata salah seorang petugas Sriyatno kepada Esposin.
Meski demikian, Sriyatno menjelaskan pasca lebaran ini rekam E-KTP digelar sebagai agenda penyisiran.“Ini masuk penyisiran karena kemarin-kemarin sudah merata. Jadi ini memfasilitasi warga yang belum terekam,” tambahnya.
Dia menjelaskan terdapat 38.236 warga yang menjadi target rekam data E-KTP di Simo. Hingga saat ini terdapat 30.521 warga yang telah memenuhi undangan rekam data. Sebelumnya, Bupati Boyolali Seno Samodro berharap warga menyempatkan waktu memenuhi kewajiban proses pembuatan E-KTP.
“Pemudik sekitar 200.000 yang asli Boyolali. Target Agustus 91 persen dari total selesai dan Oktober bisa 100 persen,” kata Seno kepada Esposin , akhir pekan kemarin.