Esposin, KARANGANYAR -- Sejumlah warga di lereng Gunung Lawu, Tawangmangu, Ngargoyoso, Jenawi, dan wilayah lain merasakan efek gempa yang berpusat di barat laut Madiun, Jumat (4/11/2016) siang.
Promosi Lestarikan Warisan Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Informasi yang dihimpun Esposin, tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut. Tetapi, sejumlah warga yang tinggal di lereng Lawu sempat khawatir.
Mereka membagikan kekhawatiran itu di media sosial setelah merasakan lindu selama beberapa detik. Warga Desa Gumeng, Jenawi, Sutardi mengaku merasakan goncangan. Dia kaget karena goncangan terasa meskipun hanya sebentar.
"Ini kali pertama merasakan gempa di lereng Lawu," kata dia saat dihubungi Esposin, Jumat.
Lindu juga membuat sejumlah pengunjung di objek wisata lereng Lawu khawatir. Seperti disampaikan Juru Pelihara Candi Sukuh, Gunawan.
Dia menuturkan sejumlah wisatawan merasakan lindu sekitar pukul 12.08 WIB. Namun, pengunjung tidak panik karena lindu tidak berlangsung lama.
"Pas kejadian itu enggak banyak pengunjung. Mereka hanya bingung dan kaget," kata Gunawan saat dihubungi Esposin, Jumat.
Gunawan sempat memeriksa bangunan utama Candi Sukuh. Gunawan akan melaporkan kejadian itu kepada Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah. Hal yang sama juga terjadi di Candi Ceto.