Sukoharjo (Esposin)--Puskesmas Bulu mewaspadai kemungkinan meluasnya serangan demam berdarah dengue (DBD) di Dukuh/Desa Ngasinan, Bulu, ke desa-desa lain. Hal itu disampaikan dalam rapat koordinasi kelompok kerja desa siaga di Desa Karangasem, Selasa (20/9/2011).
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Kepala Puskesmas Bulu, dr Iskandar, menyatakan masyarakat seringkali lupa melaksanakan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) ketika sedang tidak ada kasus. Karena itu menurut dia kasus di Dukuh/Desa Ngasinan harus menjadi pelajaran mengenai pentingnya menjaga konsistensi gerakan PSN.
“Kami memang waspada, jangan sampai merembet. Temuan DBD di Ngasinan harus menjadi pemicu kewaspadaan warga desa-desa lain di Bulu,” ungkapnya kepada Espos seusai Rakor.
Iskandar menegaskan kegiatan PSN menjadi kunci pencegahan berjangkitnya DBD atau penyakit lain yang bersumber dari nyamuk sebagai vektor penularan. Dia mengatakan selama ini beberapa desa memiliki kedisiplinan tinggi melaksakan PSN, namun ada juga yang kurang dan harus terus didorong.
(try)