Esposin, SOLO- Liga 1 musim 2023/2024 yang digelar di Stadion Manahan masih memerlukan pengamanan ekstra. Pasalnya beberapa pertandingan yang telah berlangsung masih ditemui suporter tamu yang nekat menonton pertandingan secara langsung di arena. Salah satunya pertandingan antara Persis Solo kontra PSIS Semarang pada Sabtu (17/8/2024) lalu.
Wakapolres Solo, AKBP Catur Cahyono saat jumpa pers terkait pengamanan suporter yang membawa senjata, obat-obatan terlarang, serta miras di Mapolresta Solo pada Selasa (20/8/2024) siang menuturkan masih banyak suporter yang tidak menaati aturan yang dibuat oleh PSSI terkait larangan suporter tamu menonton pertandingan secara langsung di arena.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Jumlahnya bahkan cukup fantastis, lanjut dia, dan karena itu pula pihaknya harus memulangkan paling sedikit 500 suporter tamu. Tak hanya itu, pihaknya juga mendapati beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh suporter, termasuk membawa senjata tajam dan senjata tumpul, obat-obatan terlarang, serta minuman keras (miras).
“Kami mengamankan sejumlah 138 orang yang membawa dan mengonsumsi miras. Ini dari suporter PSIS [Semarang]. Kami juga mengamankan 29 orang yang mengonsumsi miras dari suporter Persis [Solo],” kata Wakapolresta Solo.
Sebelumnya, ia juga menyampaikan bahwa saat pengamanan Liga 1 di Stadion Manahan Solo mendapati empat suporter tamu yang membawa senjata tumpul berupa bottom stick dan senjata tajam berupa pisau. Empat orang itu di antaranya AS, 24; HA, 22; BR, 22; dan IDN, 37. Mereka berempat diamankan di dua lokasi berbeda, yakni dua orang di kawasan Pasar Depok, Manahan, serta dua lainnya di kawasan Jl Supeno, Manahan.
Selain itu, ada satu suporter tamu lainnya yang kedapatan membawa dan mengonsumsi obat-obatan terlarang jenis Alprazolam dan Trihexyphenidyl masing-masing berjumlah satu butir.
Karena itu, ia berharap kedewasaan suporter untuk menaati aturan yang dibuat oleh PSSI terkait larangan bagi suporter tamu menonton pertandingan secara langsung.
Serta, pihaknya akan berkoordinasi dengan panpel, manajemen tim, dan suporter dengan tujuan agar tidak terjadi lagi suporter tamu datang ke arena pertandingan Liga 1.
“Sekali lagi kami sampaikan bahwa untuk pertandingan Liga 1, suporter tamu sesuai dengan aturan yang dibuat oleh PSSI bahwa tidak diperbolehkan untuk ikut menyaksikan pertandingan tandang secara langsung di stadion,” jelas dia.