Esposin, WONOGIRI --Warga yang tinggal di sekitar pabrik tapioka di Desa Pondok, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri mengeluhkan polusi bau dari pabrik tersebut.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Bau menyengat itu menyebar sampai jauh ke Desa Ngadirojo Kidul yang berada di sebelah utaranya lantaran terbawa angin. Keluhan warga mengenai bau itu diungkapkan melalui grup facebook yang beranggotakan ratusan warga Kabupaten Wonogiri. Beberapa mengeluhkan bau tersebut lama-lama membuat mereka pusing dan mual.
Kepala Desa Ngadirojo Kidul, Kadimin, saat dihubungi Esposin, Rabu (6/11/2013), juga mengakui bau menyengat dari pabrik tapioka di Desa Pondok itu. Menurutnya, di wilayah desanya bau busuk tersebut tidak terasa setiap saat, melainkan hanya ketika angin berhembus.
"Ya itu memang sudah beberapa waktu ini dikeluhkan warga kami. Karena, anginnya kan mengarah ke utara, jadi warga kami yang kena baunya," terang Kadimin.
Lebih jauh, dia menyebut pada Selasa (5/11/2013), pihaknya mendapat informasi agar mendorong warga menaman pohon ketapang dan johar. Dua jenis tanaman itu dipercaya bisa mengurangi efek polusi dari pabrik tapioka yang belum lama beroperasi tersebut. Namun, sejauh ini pihaknya belum menindaklanjuti saran itu. Kendati demikian, Kadimin mengaku belum ada solusi yang dilakukan untuk menghalau polusi dari pabrik dimaksud.