Esposin, KARANGANYAR — Transaksi Karanganyar Tourism Great Sale 2021 yang berlangsung selama sebulan sejak 18 November mencapai Rp19,5 miliar. Meski jauh dari target senilai Rp50 miliar, namun capaian tersebut dinilai bagus untuk sebuah permulaan.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Karanganyar, Joko Sutrisno, mengatakan Karanganyar Tourism Great Sale perdana ini diikuti 197 pelaku usaha wisata di Bumi Intanpari. Ia mangatakan, meskipun capaian transaksi masih jauh dari target yang ditetapkan senilai Rp50 miliar, namun pihaknya tetap menganggap angka tersebut bagus untuk sebuah permulaan.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
“Capain Rp19 miliar tetap kami sukuri mengingat ini adalah kegiatan perdana yang tentunya persiapannya juga masih sangat kurang,” ujarnya seusai menutup Karanganyar Tourism Great Sale di Dolphin Tugu Water Park, Jumantono, Karanganyar, Selasa (21/12/2021).
Baca Juga: Pembatalan PPKM Level 3 Belum Ngefek ke Okupansi Penginapan di Tawangmangu
Ia menambahkan, melalui Karanganyar Tourism Great Sale ini banyak pelaku usaha yang mendapatkan manfaat. Selain menjadi lebih dikenal, omzet mereka juga meningkat. Dan yang penting lagi, kegiatan ini merupakan upaya bersama untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi di masa pandemi Covid-19.
Ke depan, Joko berharap Karanganyar Tourism Great Sale menjadi agenda tahunan sehingga pariwisata Karanganyar akan lebih maju. Selain itu, semua pelaku usaha wisata di Bumi Intanpari baik di bidang hotel, restoran, destinasi wisata, maupun UMKM diharapkan menjadi peserta Karanganyar Tourism Great Sale.
Baca Juga: Sumberbulu Karanganyar Raih Sertifikat Desa Wisata Berkelanjutan
Sementara itu, Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto mengapresiasi Kadin selaku penggagas Karanganyar Tourism Great Sale. “Luar biasa Karanganyar Tourism Great Sale. Hal ini bisa menjadi pemicu agar event ini tidak hanya menjadi agenda rutin tahunnan, tetapi setiap waktu sehingga bisa membangkitkan ekonomi masyarakat,” ujarnya.