Penjual Makanan Ringan Ditangkap Densus 88 di Baki Sukoharjo - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by R Bony Eko Wicaksono - Espos.id Solopos - Senin, 14 Februari 2022 - 17:18 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi garis polisi. (Freepik)

Esposin, SUKOHARJO -- Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang terduga teroris berinisial RAB, di Dusun Ngunut, Desa Bentakan, Kecamatan Baki, Sukoharjo. Sehari-hari, RAB berjualan berbagai jenis makanan ringan di rumahnya.

Informasi yang dihimpun Esposin, Senin (14/2/2022), tim Densus 88 Mabes Polri menangkap RAB dan langsung melakukan penggeledahan untuk mencari barang bukti di rumahnya. Proses penggeledahan itu disaksikan perangkat desa setempat. Ada beberapa barang bukti yang disita berupa telepon seluler dan laptop.

Kepala Desa Bentakan, Edi Padmo Putro, mengatakan RAB bukan asli warga Desa Bentakan, Kecamatan Baki. Dia merupakan warga Desa Mancasan, Kecamatan Baki, Sukoharjo. Beberapa bulan lalu, RAB pindah ke rumah orangtuanya di Desa Bentakan.

“Ibu RAB memang asli warga Desa Bentakan. Kalau RAB tinggal di Dusun Kembangan, Desa Mancasan, Baki. Kalau tidak salah, RAB pindah menempati rumah orang tua di Bentakan pada 2021. Belum lama, baru beberapa bulan,” kata dia, saat dihubungi Esposin, Senin.

Sehari-hari, RAB berjualan makanan ringan di rumahnya. Dia dikenal sosok pribadi yang tertutup dan jarang berinteraksi dengan masyarakat setempat. RAB keluar rumah hanya saat bepergian mengurus keperluan pribadi atau usaha.

Menghebohkan Warga Setempat

Perangkat desa maupun warga setempat tak begitu mengenal kepribadian RAB sehari-hari. Terlebih, RAB baru saja menempati rumah orang tuanya sejak beberapa bulan lalu.

“Saya tidak mengetahui secara jelas kepribadian RAB karena jarang bergaul dan berinteraksi dengan masyarakat setempat. Kalau ada kegiatan atau pertemuan warga tak pernah datang,” ujar dia.

Penangkapan RAB yang dilakukan tim Densus 88 Mabes Polri menghebohkan warga setempat. Baru kali ini ada warga Desa Bentakan yang ditangkap tim Densus 88. “Warga mengira justru bukan kasus terorisme melainkan kasus lainnya. Saya kaget,” kata dia.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, menyatakan mendapat informasi dari tim Densus 88 Mabes Polri ihwal penangkapan seorang terduga teroris di Desa Bentakan, Kecamatan Baki.

Proses penggeledahan di rumah RAB dijaga ketat aparat kepolisian. “Informasi yang saya terima, tim Densus 88 Mabes Polri menangkap seorang terduga teroris di Desa Bentakan, Kecamatan Baki,” kata dia.