Saat ditemukan, korban masih mengenakan sweater berwarna biru hitam dan celana panjang jeans berwarna biru dengan posisi telentang.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Sri Pujiyanto, 28, yang saat itu sedang menyedot air di sawah miliknya mengatakan tidak mengenal identitas korban. Diduga, korban tewas berasal dari daerah lain.
Sementara, petugas dari Polsek Ceper dan Polres Klaten langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukannya korban.
Polisi juga menggelar olah TKP yang diduga menjadi tempat dihabisinya korban. Pasalnya, di lokasi yang jaraknya kurang lebih 20 meter dari ditemukannya korban itu terdapat sejumlah ceceran darah.
Tim medis yang melakukan visum pada tubuh korban menemukan banyak luka robek pada bagian wajah korban.
"Terdapat banyak luka robek di wajah, sekitar 12 luka. Penyebabnya adalah benda tajam," jelas tim medis dari Puskesmas Ceper, Dr Joko Cahyo Nugroho, kepada wartawan di lokasi, Senin.
Selain itu, tim medis juga menemukan kemungkinan korban mengalami patah tulang rahang bawah sebelah kanan akibat hantaman benda keras.
Kapolsek Ceper, AKP Sugeng H, mengatakan hingga saat ini kasus penemuan mayat itu masih dalam tahap penyelidikan. Dia juga belum bisa memastikan apakah korban meninggal karena dibunuh ataukah tidak. "Hingga saat ini masih dalam penyelidikan dari mayat tidak dikenal itu," ungkapnya kepada wartawan di lokasi, Senin.