Solo (Esposin)--Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tengah mengevaluasi layanan pembuatan kartu jaminan program Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Surakarta (PKMS) jenis silver yang diterbitkan oleh Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) setempat.
Hal itu menyusul banyaknya keluhan masyarakat terhadap pelayanan dari KPPT yang dinilai tidak optimal.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Wakil Walikota (Wawali) Solo, FX Hadi Rudyatmo mengakui pihaknya sering menerima keluhan, kritik dan masukan dari warga terkait pelayanan KPPT untuk pembuatan kartu PKMS silver karena dianggap tidak optimal.
“Salah satu persoalan ada pada terbatasnya jumlah antrean warga untuk pembuatan kartu PKMS silver di KPPT. Saat ini dalam satu hari, KPPT melayani rata-rata 150 hingga 200 antrean warga,” ungkap Wawali saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (22/4/2011).
(sry)