Esposin, KARANGANYAR-Yayasan Darun Nahdliyah Assalafiyah di Turirejo, Mojogedang, Kabupaten Karanganyar, menggelar pembelajaran pengukuran arah kiblat pada Selasa (28/5/2024).
Kegiatan tersebut diikuti puluhan peserta didik setempat. Mereka diajak belajar mengukur sendiri arah kiblat.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Pengasuh Yayasan Darun Nahdliyah Assalafiyah Mojogedang, Karanganyar, Rosidi, mengatakan pembelajaran pengukuran arah kiblat dilaksanakan sekaligus memanfaatkan Gerakan Hari Sejuta Kiblat. Kegiatan ini mengajarkan anak didik dalam menentukan arah salat secara akurat. Dalam pembelajaran ini menggunakan peralatan sederhana di waktu mengukur paling tepat.
"Kami menggunakan panduan dari Kemenag bagaimana cara pengukuran arah kiblat," katanya.
Dia mengatakan pembelajaran ukur arah kiblat ini diikuti peserta didik kelas I, II, III dan IV. Mereka menyaksikan dan belajar mengukur sendiri arah kiblat. Menurutnya ini momentum langka matahari tepat di atas Ka'bah. Kesempatan itu dilakukan umat Islam untuk memastikan arah kiblat agar benar dengan cara pengukuran manual. Prosesnya dilakukan oleh para guru dengan menyiapkan sebilah tongkat yang ditancapkan tegak lurus di atas tanah.
Pengamatan pada arah bayangan tongkat untuk menandai arah kiblat tersebut. Rosidi mengatakan penentuan arah kiblat secara manual sebagai alternatif cara selain memakai sistem operasi berbasis digital.
"Anak-anak sejak dini juga harus tahu cara mengukur. Menghadap kiblat adalah salah satu syarat sah salat,” kata dia.
Ketua Takmir Masjid Agung Madaniyah Karanganyar, Daryono, mengatakan telah melakukan pengecekan arah kiblat pada Senin (27/5/2024) pukul 16.18 WIB. Pengecekan ini dilakukan sesuai petunjuk Kemenag, dimana penentuan arah kiblat pada tahun ini dilakukan dua kali, yakni 27 Mei dan 16 Juli 2024 pukul 16.27 WIB.
“Arah kiblatnya sudah tepat dan tidak ada pergeseran. Kami juga melaporkan hasil pengecekan ke Kemenag,” katanya.
Penting diketahui Kemenag meminta seluruh takmir masjid dan pengurus musala agar berpartisipasi mengecek arah kiblatnya dengan mengukur pada Senin (27/5/2024) pukul 16.18 WIB.
Kemenag juga mengirim panduan pengukuran arah kiblat. Waktu yang sudah ditentukan pada jam tersebut untuk memudahkan pengukuran, dimana matahari tepat di atas Ka'bah atau fenomena a’zam. Instruksi dari Kemenag itu ditindaklanjuti Kemenag Karanganyar dengan menerjunkan petugas Bimas Islam dari KUA dan kantornya ke lokasi pengukuran.