Esposin, SOLO — Bila mengunjungi rumah adat Jawa yang masih terjaga orisinalitasnya, kita akan mendapati ornamen gebyok dengan ukiran yang cenderung rumit. Bagian tengah gebyok itu biasanya terdapat sebuah ruangan sakral berukuran mini yang berisi bantal dan guling.
Ruangan mini itu bisa disebut kerobongan. Ini adalah ruangan yang jadi point of interest pada sentong tengah Dalem Ageng yang berlokasi di belakang pendapa. Kendati penuh hiasan bantal dan guling, kerobongan tidak difungsikan sebagai tempat tidur. Dalam mitologi jawa, kerobongan difungsikan sebagai tempat pemujaan atau berdoa.