Esposin, BOYOLALI – Perayaan Tahun Baru Islam 1444 H di Desa Kembang, Kecamatan Gladagsari, Kabupaten Boyolali akan dimeriahkan dengan pentas drumblek atau klothekan drumben dengan alat musik dari bahan bekas, Sabtu (30/7/2022).
Rencananya ada dua grup drumblek yang akan memeriahkan perayaan Tahun Baru Islam di desa tersebut.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Penanggung jawab acara, Bagio, mengungkapkan pentas seni Drumblek tersebut disiapkan untuk memeriahkan acara tahunan berupa pawai taaruf santri Taman Pendidikan Al Quran (TPA) se-Desa Kembang.
"Sebelum-sebelumnya belum ada pentas seni, tahun ini kami adakan dengan pentas seni. Selain pentas Drumblek dari Kaligentong, live music, dan pentas seni tari Sanggar Intari Boyolali," kata dia saat dihubungi Esposin, Kamis (28/7/2022).
Lebih lanjut, Bagio menjelaskan peringatan Tahun Baru Islam 1444 H tersebut akan diawali dengan pawai taaruf anak-anak TPA mengelilingi Desa Kembang.
Baca juga: Bubur Suro, Sajian Khas Tahun Baru Islam Warisan Leluhur“Tujuan acara ini untuk mendongkrak keinginan anak-anak sekaligus memotivasi anak-anak se-Desa Kembang untuk giat belajar, terutama di bidang keagamaan sekaligus menjadi pribadi yang lebih baik di tahun baru Islam,” terang dia.
Bagio juga berharap nantinya acara serupa dapat terlaksana dengan peserta yang lebih banyak dibanding tahun ini.
“Saya harap tambah banyak nanti pesertanya agar dapat menjalin komunikasi antar-TPA. Sekaligus, acara positif seperti ini dapat menjaga pergaulan anak-anak dari hal negatif,” kata dia.
Baca juga: MALAM 1 SURO : Makna Dibalik Ziarah di Makam Cepuri Parangkusumo