Esposin, WONOGIRI — Mangkuk raksasa bernama Gajah Mungkur di Wonogiri dibangun dengan menenggelamkan 51 desa. Belasan ribu keluarga harus hengkang setelah proyek pembangunan waduk itu direncanakan pada 1964. Tujuannya, pengendalian banjir, penyediaan air untuk sarana irigasi dan pembangkit listrik tenaga air di lembah Sungai Bengawan Solo
Waduk Gajah Mungkur diprediksi berumur 100 tahun. Di 2022 ini usianya genap 40 tahun setelah mulai beroperasi pada 1982. Saat musim kemarau tiba, air waduk bervolume 730 juta meter kubik itu mengering menampilkan peradaban yang hilang dan tenggelam selama puluhan tahun. Salah satu pemandangan unik terjadi di wilayah Kecamatan Nguntoronadi saat air Waduk Gajah Mungkur surut.