Esposin, KLATEN -- Abyan Putra Wardhana dan Raya Kayla Haqq resmi dinobatkan sebagai Juara I ajang pemilihan Mas dan Mbak Duta Wisata Klaten 2024.
Abyan yang berasal dari Kecamatan Trucuk dan Raya dari Kecamatan Karangdowo melanjutkan tugas Alexander Fidelis Arya dan Raphaella Chayla Shaka Lakshita, Mas dan Mbak Klaten 2023.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Abyan tak hanya terpilih sebagai Mas Klaten 2024. Pada grand final yang berlangsung di Alun-alun Klaten, Sabtu (13/7/2024) malam itu, Abyan juga dinobatkan sebagai Mas Favorit.
Ditemui seusai penganugerahan, Abyan yang bakal naik kelas XII SMAN 3 Klaten pada tahun ajaran 2024/2025 ini mengaku awalnya ikut mendaftar ajang pemilihan Mas dan Mbak Klaten 2024 karena diajak temannya.
“Saya daftar bareng teman berempat. Alhamdulillah keempatnya lolos sebagai finalis. Nah, ini di grand final alhamdulillah dapat semuanya,” kata remaja berumur 17 tahun itu.
Soal rencananya setelah terpilih menjadi Mas Klaten 2024, Abyan mengatakan yang paling dekat adalah berkolaborasi dengan komunitas-komunitas. Tujuannya, untuk mengajak komunitas tersebut berkolaborasi guna memajukan Klaten terutama sektor pariwisata.
“Rencana konsolidasi dengan pemerintah dan komunitas-komunitas lokal untuk bersama-sama bikin kampanye gerakan wisata di Klaten,” ungkap Abyan.
Abyan mengungkapkan banyak pilihan destinasi wisata di Kabupaten Bersinar. Namun, ada kecenderungan generasi muda Klaten lebih tertarik berwisata keluar daerah. Lantaran hal itu, dia ingin menggandeng komunitas-komunitas terutama dari kalangan muda untuk bareng-bareng memopulerkan aneka potensi wisata di Klaten.
Kepala Disbudporapar Klaten, Sri Nugroho, menyampaikan finalis Mas dan Mbak Duta Wisata Klaten 2024 telah melewati tahapan-tahapan seleksi yang ketat. Dari rangkaian seleksi tersebut terpilih anak-anak muda generasi penerus bangsa untuk memunculkan potensi wisata di Klaten.
Promosi Wisata
“Pada malam hari ini anak-anak muda penerus bangsa generasi muda ini dapat memunculkan bagaimana potensi wisata di Klaten,” kata Nugroho dalam sambutannya.Ajang pemilihan Mas dan Mbak Klaten 2024 merupakan salah satu langkah untuk mempromosikan serta memasarkan kepariwisataan di Kabupaten Bersinar. Para finalis menunjukkan kemampuan mereka dalam menjawab pertanyaan yang meliputi berbagai aspek.
Ada aspek kepribadian, wawasan umum, pandangan hidup, cara pengembangan kepariwisataan Klaten, hingga pengetahuannya dalam melihat isu-isu global yang sedang terjadi.
Bupati Klaten, Sri Mulyani, dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, mengatakan peran serta generasi muda tersebut bisa menjadi upaya pengembangan kepariwisataan Kabupaten Klaten, bahkan hingga ke kancah internasional.
Dia berharap para finalis terus mengembangkan diri pada ajang-ajang bergensi lainnya serta membawa harum nama Kabupaten Klaten. Dalam kesempatan itu, Bupati optimistis generasi muda Klaten memiliki potensi yang besar.
Hal ini dibuktikan banyaknya anak muda Klaten yang berprestasi. Salah satunya Mbak Klaten 2023, Raphaella Chayla Shaka Lakshita, yang terpilih sebagai Putri Otonomi Indonesia 2024.
“Siapa pun yang terpilih sebagai Mas dan Mbak Klaten, akan selalu membawa nama Kabupaten Klaten, terutama di ajang serupa di tingkat yang lebih besar, baik tingkat provinsi, nasional, hingga internasional. Karena itu, peran Mas-Mbak ini akan menjadi penting ketika hadir generasi-generasi yang hebat tangguh seperti malam hari ini,” kata dia.