Esposin, SOLO -- Siswi SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo, Zharifa Laduna Faiza, meraih juara I kaligrafi putri dalam ajang Lomba Mata Pelajaran Agama Islam dan Seni Islami atau Mapsi jenjang SMP/MTs tingkat Kota Solo di SMPN 1 Solo, baru-baru ini.
Ia akan mewakili Solo untuk bertanding di Kudus, Jawa Tengah, pada Oktober 2024. Kepala SMP Muhammadiyah PK Kottabarat, Muhdiyatmoko, mengucapkan selamat dan apresiasi tinggi atas prestasi yang dicapai siswanya itu.
Promosi Kompetisi BRI Liga 1 Ciptakan Perputaran Ekonomi hingga Rp10,4 Triliun
Prestasi kaligrafi menjadi prestasi yang luar biasa karena, menurutnya, menulis kaligrafi tidaklah mudah. Agar hasilnya baik dibutuhkan kemahiran menulis huruf Arab dan punya jiwa seni.
“Selamat kepada ananda Zharifa atas prestasi juara I lomba kaligrafi. Semoga bisa meraih hasil terbaik di perlombaan Oktober mendatang di Kudus, Jawa Tengah,” ungkapnya dalam rilis tertulis yang diterima Espos.id, Sabtu (7/8/2024).
Sebagai siswa kelas IX, beban pelajaran Zharifa semakin banyak dan harus belajar lebih giat untuk sukses masuk SMA yang dituju. Namun, hal itu tidak mematahkan semangat Zharifa dalam mempersiapkan perlombaan kaligrafi Mapsi.
Ia berlatih tiga kali sepekan bersama guru pembimbingnya, Umi. Latihan fokus pada pewarnaan, komposisi, dan menulis kaligrafi. “Alhamdulillah sebelumnya di kelas VIII pernah meraih juara II lomba kaligrafi Mapsi tingkat kota. Pengalaman itu coba saya evaluasi lagi agar hasilnya bisa lebih baik,” ceritanya.
Zharifa mengaku berminat menggeluti kaligrafi karena ia suka menggambar dan mewarnai. Sejak kecil, usia TK sampai kelas IV SD, ia sering mengikuti lomba mewarnai. Pengalaman saat kecil tersebut menjadi modal dalam belajar seni kaligrafi.
Tingkat kesulitan kaligrafi, menurutnya, saat menulis sesuai dengan khat dan penentuan warna. Tahap-tahap menulis kaligrafi biasanya membuat sketsa terlebih dahulu, blocking, kemudian penulisan kaligrafi. Terakhir, melakukan pewarnaan hiasan.
“Saat perlombaan kemarin, butuh empat jam menyelesaikan sesuai dengan petunjuk lomba. Saya senang karena melalui kaligrafi bisa meraih prestasi. Semoga bisa meraih prestasi di tingkat berikutnya,” jelasnya.
Lomba Mapsi merupakan lomba mata pelajaran agama Islam dan seni islami yang digelar per jenjang dari tingkat kota hingga provinsi. Cabang lomba Mapsi meliputi cerdas cermat (CCI), kaligrafi (putra dan putri), pidato (putra dan putri), tahfiz Al-Qur'an (putra dan putri), Tilawah Al-Qur'an (putra dan putri), dan rebana. Juara pertama seleksi kota akan bertanding di tingkat provinsi.