Esposin, SUKOHARJO-- Kodim 0726/Sukoharjo membagikan beras sebanyak 131 paket yang masing-masing berisikan lima kilogram beras pada Kamis (3/11/2022) pukul 15.40 WIB-16.25 WIB. Kegiatan Bakti Sosial bertajuk Peduli Sesama itu dilaksanakan di Kantor Balai Desa Cemani, Grogol, Sukoharjo.
Dandim 0726/Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi, mengatakan kegiatan tersebut sebagai pelaksanaan komando dari tingkat lebih tinggi. Sekaligus sebagai bentuk perhatian Kodim 0726/Sukoharjo kepada warga masyarakat yang kurang mampu.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
"Sekarang Kodim 0726/Sukoharjo tengah melaksanakan program dari Komando Atas agar seluruh Babinsa masuk dapur warga, membantu kesulitan warga. [Hal itu] sesuai motto kami bahwa TNI AD adalah Kita, sekaligus untuk menegaskan bahwa TNI berasal dari rakyat dan untuk rakyat," terang Dandim dalam rilis yang diterima Esposin, Jumat (4/11/2022).
Dandim 0726/Sukoharjo menyampaikan pembagian bantuan beras itu awalnya akan dibagikan dari rumah ke rumah. Tetapi berkat kolaborasi dengan pemerintah desa, Kades setempat mengumpulkan warga menjadi satu di Balai Desa Cemani.
"Insya Allah kehadiran Kodim 0726/Sukoharjo di tengah warga dapat mewakili kebijakan TNI AD. Kami akan berusaha untuk membantu meringankan beban bapak/ibu semua. Jangan dilihat dari besarannya, tapi dilihat kebersamaan TNI dengan rakyat," terang Letkol Czi Slamet Riyadi kepada warga.
Sementara itu Kepala Desa Cemani, Hadi Indrianto, menyampaikan terima kasihnya kepada Kodim 0726/Sukoharjo atas kegiatan bakti sosial itu. Dia berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi warga yang menerimanya.
"Kami akan selalu siap bersinergi dengan Kodim 0726/Sukoharjo terkait dengan kegiatan-kegiatan bakti sosial yang berkaitan dengan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat", terang Kades.
Kehadiran Dandim 0726/Sukoharjo juga didampingi Ketua Persit KCK Cabang XLVII Dim 0726/Skh Stevie Slamet Riyadi. Ada pula para Perwira Kodim 0726/Sukoharjo, Danramil serta Babinsa serta beberapa warga penerima bantuan.