Esposin, SOLO -- Toko alat listrik dan elektronik Himalaya di Jl. Yos Sudarso No. 297, Kampung Danukusuman RT 001/RW 001, Kelurahan Danukusuman, Serengan, Solo, terbakar pada Kamis (17/11/2016) dini hari.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut. Kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Informasi dihimpun Esposin, peristiwa tersebut terjadi pukul 01.30 WIB bermula saat api muncul di bagian depan toko. Warga yang melihat api terus membesar langsung melaporkan ke posko pemadam kebakaran (damkar) di Alun-alun Kidul (Alkid) Gading.
Api baru bisa dipadamkam sekitar 03.30 WIB. Namun, api kembali muncul pada pukul 07.00 WIB. Salah seorang saksi, Hendra, mengatakan sebanyak 17 mobil damkar tiba di lokasi untuk memadamkan api.
Saat kejadian, di toko itu tidak ada orang yang menjaganya. Semua barang-barang elektronik di dalam toko terbakar semua.
“Saya tidak sempat membantu menyelamatkan barang-barang di dalam toko karena api sudah membesar,” ujar Hendra saat ditemui di lokasi kejadian.
Ia mengatakan petugas pemadam kebakaran langsung membuka paksa pintu masuk toko yang sudah terbakar menggunakan bambu. Petugas pemadam kebakaran dari Solo, Boyolali, Sukoharjo, dan Karanganyar dikerahkan untuk memadamkan api.
“Api mulai membesar pukul 02.30 WIB. Petugas Satlantas Solo menutup Jl. Yos Sudarso tepat di depan toko sehingga jalan tersebut hanya bisa dilalui searah,” kata dia.
Kasi Humas Polsek Serengan, Aiptu Suharyanto, mewakili Kapolsek Serengan Kompol Giyono mengatakan toko itu milik Herman, warga Nusukan, Banjarsari. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.