Esposin, SOLO - Sebanyak dua alat pemadam api ringan (APAR) diberikan kepada warga di RW 001 dan RW 003 Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. APAR diletakkan di wilayah padat bangunan.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Lurah Kedung Lumbu, Dewi Tri Astuti, menjelaskan dua tabung APAR dibeli dengan menggunakan dana APBD 2016 senilai Rp15 juta atau masing-masing APAR senilai Rp7,5 juta. Pemerintah Kelurahan Kedung Lumbu menitipkan APAR seberat masing-masing 20 kilogram (kg) tersebut kepada pengurus RT setempat untuk bisa dimanfaatkan ketika terjadi musibah kebakaran.
"Kami baru bisa menyediakan dua tabung APAR untuk bisa disimpan warga. Sebenarnya kami masih membutuhkan lebih banyak lagi APAR untuk mengatasi bencana kebakaran yang rawan terjadi di wilayah padat bangunan, namun tidak tersedia cukup dana. Penyediaan APAR bisa dilakukan bertahap," kata Dewi saat berbincang dengan
Dewi mengatakan penyediaan APAR juga atas permintaan dari warga. Pemerintah Kelurahan Kedung Lumbu melihat warga membutuhkan tabung APAR namun tidak punya cukup dana untuk membeli barang tersebut.
"Bangunan rumah di wilayah RW 001 dan RW 003 khususnya, begitu dekat bahkan saling berdempetan. Rawan sekali terjadi musibah kebakaran apalagi banyak rumah yang memanfaatkan listrik dengan cara nyantol secara ilegal. Kami khawatir apabila terjadi kebakaran, dampak kerugiannya jadi besar. Keberadaan APAR semoga bisa mencegah kebakaran meluas," papar Dewi.
Kasi Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Kelurahan Kedung Lumbu, Dalono, menyampaikan tabung APAR diperlukan warga Kedung Lumbu yang berada di kawasan padat bangunan dan padat penduduk.