Esposin, KLATEN – Keracunan alkohol diduga menjadi penyebab kematian Anton Budi Riyono, 53, warga Dukuh Priyan, RT 001/RW 009, Desa Tambakboyo, Pedan, Klaten.
Sebelumnya, Anton dan Budi Santoso alias Joko Ludro, 53, warga Dukuh Sumberkulon, Desa Sumber, Trucuk dikabarkan tewas setelah menenggak minuman keras (miras). (baca: 2 Warga Klaten Tewas Setelah Tenggak Miras)
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Pelaksana Humas RSI Klaten, Agus Susanto, mengakui jika salah satu korban bernama Anton Budi Riyono sempat dirawat di RSI Klaten.
“[Anton] meninggal pada Senin [8/12/2014]. Dia meninggal karena keracunan alkohol,” jelas dia saat dihubungi Terkait kabar adanya korban lain yang dirawat di RSI, dia menerangkan hingga Rabu siang tak ada informasi itu. “Tidak ada korban miras lain yang dirawat di RSI,” ungkapnya. Sementara, informasi yang dihimpun, pada Jumat (5/12/2014) malam Anton dan Joko pergi bersama satu teman lainnya ke Solo. Mereka mendatangi tempat hiburan karaoke di Solo sembari minum minuman keras (miras) impor dan pulang pada Sabtu (6/12/2014) pagi. Setelah kembali dari Solo, kesehatan para korban tak menunjukkan keanehan.
Kemudian, Joko dan Anton kembali pergi berdua ke Solo pada Sabtu dengan alasan servis mobil dan pulang pada malam harinya. Namun, korban Joko mengalami muntah-muntah pada Minggu (7/12/2014) pagi. Oleh pihak keluarga, Joko lantas dibawa ke RS dan meninggal dunia pada Minggu malam. Sementara itu, Anton dibawa ke RSI Klaten pada Minggu sore lantaran muntah-muntah dan mengeluh sesak napas serta pandangan kabur. Anton meninggal pada Senin setelah dirawat di ruang ICU rumah sakit (RS) tersebut. Kapolsek Pedan, Iptu Agung Basuni, tak menampik informasi itu. Dari keterangan keluarga korban, kapolsek menjelaskan belum diketahui pasti lokasi perginya Anton dan Joko pada Sabtu. “Untuk teman mereka satu lagi itu kondisinya tidak apa-apa, bahkan kemarin juga ikut melayat. Untuk tempat kejadian perkara [pada Sabtu], keluarga korban tidak ada yang tahu karena pamitnya ke Solo untuk servis mobil dan hanya berdua,” ujar dia.