Setelah bertanya ke sana ke mari mencari alamat yang dituliskan Tom Gembus, nama dosennya, akhirnya ketemu juga. Jon Koplo berdiri di depan sebuah bangunan cukup megah. Setelah celingukan tidak ada orang, Koplo membunyikan bel yang ada di samping pintu. Setelah bel dipencet terdengarlah bunyi guk guk guk. Kontan saja Koplo jingkat wal njenggirat mendengar suara anjing. Koplo memang trauma dengan anjing karena dia pernah digigit anjing sewaktu SD dulu.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Sambil berlari dia menoleh ke belakang. Setelah diperhatikan dengan saksama ternyata di belakangnya tidak ada anjing, Jon Koplo pun kembali ke rumah Tom Gembus sambil celingukan.
Beberapa saat kemudian Tom Gembus membukakan pintu rumahnya dan mempersilakan masuk Jon Koplo yang masih celingukan mencari-cari sang anjing. “Ada apa Mas, kok kelihatannya mencari sesuatu?”
“Tadi itu saya mendengar suara anjing Pak, padahal saya itu takut banget sama anjing,” kata Koplo.
“Oalah Mas, itu tadi bukan suara anjing beneran, tetapi suara ini nih, bel rumah,” kata Tom Gembus sambil mencet bel rumah yang diiringi dengan ditutupnya telinga Jon Koplo yang masih ketakutan walau hanya mendengar suara anjing di bel.
Anik Widayati, Guru SD Candirejo I Semin Gunungkidul DIY 55854