Esposin, KARANGANYAR — Keberadaan jirat dan nisan pada makam merupakan salah satu warisan budaya seni bangunan Islam yang dibawa ke Nusantara. Keberadaan makam menjadi jejak peradaban masa lalu yang menggeser konsep perawatan jenazah dalam agama Hindu dan Buddha.
Pada masa klasik, jenazah seolah lenyap dan tak menanggalkan jejak mengingat pengkuburan diakhiri dengan kremasi. Sementara dalam ajaran Islam, jenazah harus dikubur di dalam liang dalam posisi membujur dengan wajah menghadap ke arah kiblat, serta dianjurkan untuk diberi tanda kubur.