Wonogiri (Espos)--Sebanyak empat pasangan calon, bupati dan wakil bupati Pilkada 2010, telah mendaftar ke KPU Wonogiri, 18-24 Juni. Berdasarkan hasil verifikasi sementara, belum ada satupun yang berkasnya dinyatakan lengkap. Mereka akan diberi kesempatan melengkapi pada 2-8 Juli.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri, Joko Purnomo, saat ditemui di sela-sela Rakor persiapan pemeriksaan kesehatan bersama tim sukses masing-masing pasanan calon di kantor sekretariat KPU, Sabtu (26/6), mengungkapkan, berkas yang kurang di antaranya adalah surat keterangan bebas tunggakan pajak yang ditunjukkan dengan SPT tahunan. Hampir semua calon, baik calon bupati (Cabup) maupun calon wakil bupati (Cawabup) belum mencantumkan surat tersebut.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
“Kami memaklumi karena memang tidak mudah mendapatkan surat keterangan bebas tunggakan pajak itu. Untuk itu kami akan berkoordinasi dengan KPP (Kantor Pajak Pratama-red) agar surat untuk para calon ini bisa diprioritaskan. Atau paling tidak, ada bukti bahwa yang bersangkutan telah mengusahakan untuk memperolehnya,” jelas Joko.
Kekurangan lain, kata Joko, di antaranya bukti tanda terima penyerahan laporan harta kekayaan calon pejabat negara, ijazah belum dilegalisir, belum mencantumkan fotokopi NPWP dan sebagainya. Kekurangan-kekurangan tersebut, kata Joko, masih dalam batas toleransi dan tidak berpengaruh besar pada pencalonan. Apalagi, pihaknya juga belum mengadakan verifikasi keabsahan berkas tersebut.
shs