Esposin, SRAGEN -- Sejumlah komoditas perdagangan di beberapa pasar tradisional di Sragen mulai merangkat naik, terutama harga daging sapi.
Untuk mengantisipasi inflasi menjelang Lebaran, tim gabungan pimpinan daerah melakukan pengecekan harga di sejumlah pasar tradisional dan pasar modern di wilayah Kabupaten Sragen.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Pengawas Pedagangan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Sragen, Kunti Widyastuti, saat dihubungi Esposin, Rabu (19/4/2023), menerangkan pengecekan harga itu terbagi menjadi enam tim.
Dia mengatakan tim pertama dipimpinan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati bersama pimpinan daerah, Kementerian Agama, Dinas Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan, Dinas Sosial, dan Camat Sragen.
Tim kedua dipimpin Wakil Bupati Sragen bersama RSUD dr. Soeratno Gemolong, Bagian Perekonomian, dan Camat Gemolong. Tim ketiga, dikoordinasi Sekretaris Daerah bersama semua bagian Sekretariat Daerah Sragen dan camat Masaran.
Tim IV, dikoordinasi Asisten I beserta semua organisasi perangkat daerah (OPD) di bawah koordinasinya dan Camat Gondang. Tim V dibawah koordinasi Asisten II beserta OPD di bawahnya.
Kunto melanjutkan tim VI dikoordinasi asisten III beserta semua OPD di awah koordinasi asisten III.
Berikut sasaran pengecekan harga di pasar tradisional dan pasar modern
1. Pasar Sukowati Sragen.
2. Toserba Luwes Sragen.
3. Pasar Gemolong Sragen.
4. Toserba Lestari Baru Gemolong.
5. Pasar Masaran Sragen.
6. Toserba Lestari Baru.
7. Pasar Gondang.
8. Pasar Bunder Sragen.
9. Pasar Kota Sragen.
10. Toserba Mitra Sragen.
11. Pasar Sukodono Sragen.
12. Toserba Kuning Sukodono.