Esposin, KARANGANYAR -- Sempat turun, harga daging ayam potong di pasaran di Kabupaten Karanganyar kembali merangkak naik.
Sementara harga telur ayam yang sebelumnya naik, kini berangsur turun. Pedagang menyebut kenaikan dan penurunan harga komoditas pangan biasa terjadi menjelang Iduladha.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Pedagang ayam potong di Jaten, Sumardi, 47, mengatakan harga ayam potong mulai naik sejak sepekan terakhir. Kenaikan harga ayam bertahap Rp500 per kilogram per harinya.
"Sekarang harga ayam potong Rp37.000 per kilogram. Sebelumnya Rp35.000 satu kilogramnya," kata dia ketika dijumpai Esposin di lapaknya pada Selasa (13/6/2023).
Dia mengatakan kenaikan harga ayam potong biasa terjadi menjelang Iduladha. Hal ini dipengaruhi tingginya permintaan. Sementara ketersedian barang terbatas.
Tingginya permintaan salah satunya karena banyak warga yang menggelar hajatan saat hari besar tersebut.
"Sudah biasa setiap mau bakda kurban pasti harganya naik. Nanti habis itu turun lagi," katanya.
Paling mentok, dia mengatakan kenaikan harga ayam potong bertahan di angka Rp40.000 per kilogram. Kenaikan harga ayam tertinggi itu, lanjutnya, terjadi saat Lebaran lalu. Kemudian berangsur turun dan kini kembali naik lagi.
Berbeda dari harga ayam potong, harga telur ayam justru menurun. Pedagang telur ayam, Sigit Ruswandi, 46, mengatakan harga telur ayam berangsur turun yang kini Rp27.000 per kilogram.
Sebelumnya harga telur ayam sempat menyentuh Rp30.000 per kilogram pada dua pekan lalu.
"Cukup lama harga telur ayam bertahan di Rp30.000. Baru mulai turun ya seminggu ini," kata dia.
Belum diketahui pasti penyebab turunnya harga telur ayam. Padahal biasanya harga telur ayam akan naik menjelang Iduladha.