KARANGANYAR--Nasib nahas menimpa Sukiyo, 57, warga Puntukrejo, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar. Suyadi langsung tewas ditempat setelah jatuh dari pohon pete dengan ketinggian 20 meter.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Informasi yang dihimpun Esposin menyebutkan, kejadian bermula saat Sukiyo tengah memanen pete di kebun pete milik Pawiro Wiyono, RT002/RW004 Genengan, Jumantono sekitar pukul 08.30 WIB. Korban kemudian memanjat pohon pete dengan ketinggian 20 meter. Tidak berapa lama baru setengah memanen tanpa disadari korban menginjak ranting pohon yang rapuh. Korban kemudian langsung terjun bebas jatuh ke bawah. Korban terjatuh dengan posisi terlentang.
Sukiyo tewas ditempat akibat kecelakaan tersebut. Kapolres Karanganyar AKBP Nazirwan Adji Wibowo melalui Kapolsek Jumantono AKP Sutiman mengatakan korban tewas lantaran terjatuh dari ketinggian 20 meter dengan kondisi luka memar di tangan. “Korban langsung tewas ditempat,” tutur Kapolsek.
Kapolsek mengatakan kejadian tersebut murni kecelakaan. Tidak ada unsur kesengajaan dalam kasus kecelakaan hingga menyebabkan nyawa Sukiyo melayang. “Jadi Sukiyo tidak tahu jika menginjak ranting yang rapuh. Sehingga akhirnya jatuh dari pohon,” imbuhnya.
Kini, Kapolsek mengatakan jasad korban telah diserahkan ke pihak keluarga. Kapolsek meminta kepada seluruh warga untuk lebih hati-hati saat melakukan aktivitas memanjat pohon. Terutama dengan melihat kondisi pohon yang akan dipanjat tersebut. Sehingga kejadian kecelakaan jatuh dari pohon tidak terulang lagi.
(JIBI/SOLOPOS/Indah Septiyaning W)