Esposin, BOYOLALI - Akses jalan di jalur Solo-Selo-Borobudur (SSB) tepatnya di wilayah Cepogo hingga Selo, Kabupaten Boyolali, rusak parah.
Berdasarkan pantauan Promosi
UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
Kerusakan jalan diperparah dengan kondisi jalan yang sempit bahkan di beberapa titik ada talut yang terancam ambles. Warga setempat harus memberikan tanda di sisi jalan yang talutnya rawan ambles.
Salah seorang warga RT 008/RW 002, Desa Genting, Mugimin, 55, mengeluhkan kondisi jalan tersebut. “Jalan ini kan baru saja diperbaiki. Tapi kerusakannya sudah sangat parah. Apalagi di sekitar irung petruk. Pengendara harus berhati-hati kalau tidak mau tergelincir,” kata Mugimin, saat ditemui Mugimin berharap ada perhatian pemerintah terhadap kondisi jalan di jalur Cepogo-Selo. Menurut dia, truk pasir, truk pengangkut sayuran hingga bus yang melintasi jalur tersebut cukup padat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan ESDM (DPU dan ESDM) Boyolali, M.Qodri, membenarkan kondisi jalur SSB yang mengalami kerusakan cukup parah. “Tapi kami belum bisa berbuat apa-apa karena jalur itu milik provinsi. Boyolali sampai Magelang, Karanggede sampai Gemolong itu semua jalur provinsi jadi Pemerintah Provinsi [Pemprov] Jateng yang punya kewenangan memperbaiki,” kata Qodri.