General Manager Lorin Solo Hotel Purwanto Yudhonagoro mengungkapkan tampilan Kampeong Ikan berubah dari konsep Bali menjadi Jawa mulai April 2014 ini. Konsep tersebut, menurut dia tidak hanya suasana restoran tapi juga makanan dan hiburan.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
Pergantian konsep tersebut dilakukan karena melihat kebutuhan konsumen. Selain itu, hal tersebut dilakukan untuk mengangkat budaya lokal.
“Restoran yang luas, konsep outdoor dan ada kolam ikan menjadi keunggulan kami. Oleh karena itu, kami akan menyuguhkan suasana nyaman sehingga membuat pelanggan menjadi betah dan ingin kembali lagi,” ujar Purwanto saat ditemui wartawan saat acara peringatan Ulang Tahun ke-5 Kampoeng Ikan, Sabtu (5/4/2014) malam.
Dia menyampaikan saat ini pihaknya sudah bekerja sama dengan musisi lokal untuk menghadirkan hiburan khas Jawa di restoran tersebut setiap harinya. Selain itu, setiap Sabtu malam juga akan disuguhkan konsep makan tradisional yang disediakan di booth.
Menurut dia, selama ini restoran tersebut memberi andil cukup besar dalam penerimaan revenue untuk food and beverage hotel. Walaupun belum ada paket khusus yang ditawarkan di Kampoeng Ikan, Purwanto menyampaikan tingkat kunjungan cukup tinggi setiap harinya.
Oleh karena itu, selalu ada peningkatan revenue dan kunjungan setiap tahunnya. Meski begitu, perubahan untuk menarik pengunjung terus dilakukan. Selain itu, Kampoeng Ikan juga menghadirkan Kampoeng Ikan Fiesta. Dengan membeli voucher seharga Rp50.000, tamu bisa menikmati berbagai menu pilihan. Dari voucher tersebut kemudian akan diundi di akhir tahun untuk memenangkan dua sepeda motor.