Esposin, KLATEN -- Warga Kenaiban RT 007/RW 004, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring, Klaten, Jawa Tengah, menangkap seekor ular piton sepanjang tiga meter di aliran Kali Pusur di desa setempat, Rabu (19/5/2021) pukul 18.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Esposin, ular piton sepanjang tiga meter di Kali Pusur itu kali pertama dilihat salah seorang warga Kenaiban, Murdoko, 40.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Semula, Murdoko yang baru saja membantu ibunya menyembelih ayam berjalan ke pinggir Kali Pusur di Kenaiban. Saat itu, Murdoko melihat sesuatu benda yang mengilap. Setelah diperhatikan cukup lama, ternyata benda yang mengilap itu tubuh seekor ular piton.
Baca juga: Dikira Orang Tiduran, Mayat Ditemukan Warga Jogonalan Klaten di Tengah Sawah
Melihat hal itu, Murdoko memberi tahu ke dua tetangganya, yakni Jumaroh dan Yusuf. Sejurus kemudian, Jumaroh dan Yusuf berhasil menangkap ular tersebut.
"Saat tubuh ular itu bergerak, pikiran saya sudah ke mana-mana. Penemuan ular piton ini sudah kali kedua di desa kami," kata Murdoko, saat dihubungi Esposin, Kamis (20/5/2021).
Dijual Jika Ada yang Ingin Beli
Murdoko mengatakan ular piton sepanjang tiga meter tersebut selanjutnya diletakkan di kandang besi milik Yusuf. Ular tersebut diduga ingin memangsa hewan ternak milik Yusuf yang kandangnya sangat dekat dengan Kali Pusur.Baca juga: Wisata Rawa Jombor Klaten Ditata Ulang, Warung Apung Pindah ke Daratan
"Arahnya memang ular itu ingin memangsa hewan ternak [milik Yusuf]. Kalau memang nantinya ada yang ingin membeli, kami akan menjualnya," kata Murdoko.
Warga Kenaiban, Kecamatan Juwiring, lainnya, Bagus, 30, mengaku lega dengan ditemukannya ular piton sepanjang tiga meter di Kali Pusur di daerahnya. Dia menjelaskan pascaditangkap, ular piton tersebut menjadi tontonan warga sekitar.
"Saya ikut lega setelah melihat ada seekor ular yang berhasil ditangkap. Semoga, tidak ada hewan ternak yang hilang lagi ke depan. Beberapa hewan ternak milik warga di sini, seperti ayam milik warga [ayam kecil] memang sering hilang. Dugaannya, dimangsa ular itu," kata Bagus.
Baca juga: Fakta-Fakta Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Klaten: Low Explosive Tapi Super Sensitif