Esposin, KLATEN -- Gudang kertas daur ulang di Kampung Tegalsetran, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, mengalami kebakaran pada Rabu (9/8/2023) siang.
Berdasarkan pantauan Esposin, personel Pemadam Kebakaran atau Damkar Klaten bersama sukarelawan berupaya memadamkan api yang melalap gudang di tengah perkampungan tersebut sekitar pukul 12.45 WIB.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Warga berupaya memadamkan api menggunakan air dari rumah di sekitar gudang. Tumpukan kertas bekas hangus dilalap si jago merah. Dari informasi yang diperoleh Esposin, kertas yang terbakar diperkirakan mencapai 10 truk.
Tiga unit mobil Damkar Klaten dibantu dua truk tangki dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta satu tangki dari PDAM dikerahkan untuk memasok air guna memadamkan kebakaran gudang kertas bekas tersebut.
“Untuk saat ini proses pendinginan, penurunan suhu,” kata Komandan Regu 3 Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, M Abdul Wahid, saat ditemui Esposin di sekitar lokasi.
Wahid mengatakan laporan diterima Damkar sekitar pukul 10.42 WIB. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. “Kesulitan kami yakni akses menuju lokasi. Kemudian suplai air. Karena timbunan [kertas] cukup tinggi, penggunaan air jadi boros,” kata Wahid.
Salah satu karyawan gudang kertas, Apri, 27, mengatakan saat itu ada tiga karyawan yang sedang mengemasi kertas di gudang sisi timur. Belum diketahui penyebab kebakaran di gudang kertas bekas di daerah Gergunung, Klaten, itu.
Api tiba-tiba muncul dari tumpukan kertas di sisi barat gudang sekitar pukul 10.30 WIB. “Api muncul dari tumpukan kertas di gudang sisi barat. Di sana tidak ada aktivitas,” kata Apri.
Melihat ada api, karyawan panik. Mereka dibantu warga kemudian berusaha memadamkan api. Kejadian itu lalu dilaporkan ke Damkar Klaten. Soal jumlah kertas yang ada di dalam gudang, karyawan menyebut setara dengan muatan lebih dari 10 truk.