Esposin SUKOHARJO – Perumda Tirta Makmur Sukoharjo menargetkan memasang 8.525 sambungan rumah tangga dalam program Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional pada 2024. Kuota pemasangan baru sambungan rumah tangga masih menyisakan sekitar 6.000 sambungan.
Program SPAM regional Wonogiri, Sukoharjo, Solo, Karanganyar, dan Sragen atau Wosusokas ini merupakan program strategis nasional (PSN). Sumber air baku untuk SPAM regional berasal dari Waduk Gajah Mungkur (WGM) di Wonogiri. Pembangunan infrastruktur jaringan air bersih mulai dari intake hingga transmisi air baku telah rampung. Kini, proyek infrastruktur dilanjutkan dengan pembangunan reservoir air di setiap daerah, termasuk Sukoharjo.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Direktur Perumda Air Tirta Makmur Sukoharjo, Mat Hasyim, mengatakan program SPAM regional mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) soal air minum. “Kami telah menyosialisasikan program ini mulai Desember 2023. Masyarakat yang hendak berlangganan air bersih tak perlu membayar pemasangan sambungan rumah tangga. Gratis, ditanggung pemerintah. Masyarakat hanya perlu membayar biaya administrasi senilai Rp100.000. Jauh lebih murah dibanding tarif normal pemasangan baru di kisaran Rp1,5 juta,” kata dia, saat ditemui Esposin di kantornya, Jumat (12/1/2024).
Hasyim, sapaan akrabnya, mengatakan saat ini masih merampungkan pembangunan reservoir air bersih di empat lokasi. Lokasi tersebut yakni Pondok di Grogol, Duwet di Baki, Joho di Mojolaban, dan Karangwuni di Polokarto. Keempat reservoir air bersih itu ditarget rampung pada September 2024.
Artinya, pelanggan baru bisa menikmati pasokan air bersih setelah pembangunan reservoir rampung. “Rencananya program SPAM bakal diresmikan Pak Jokowi [Presiden Joko Widodo] pada September. Setelah diresmikan, masing-masing daerah baru bisa mengoperasionalkan jaringan untuk memasok air bersih ke pelanggan baru,” ujar dia.
Lebih jauh, Hasyim menambahkan pendaftaran pemasangan baru sambungan rumah tangga dilaksanakan hingga 20 Januari. Program Inpres penyediaan air minum menyasar delapan kecamatan di yakni Kartasura, Grogol, Gatak, Baki, Tawangsari, Sukoharjo, Bendosari, dan Bulu.
Selama dua bulan, Perumda Tirta Makmur Sukoharjo mampu menjaring sekitar 2.000 pelanggan baru. “Jadi masih ada kuota sekitar 6.000 pelanggan baru. Kami telah menyosialisasikan program ini dengan melibatkan camat, kepala desa, ketua rukun tetangga/rukun warga (RT/RW) dengan jemput bola. Masyarakat yang berminat bisa langsung mengisi formulir secara online. Kalau ingin informasi rinci bisa menghubungi call center dengan nomor 0821-1141-4111,” ujar dia.