Esposin, WONOGIRI — Final Race Region 2 Jawa Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gajah Mungkur FDR NHK Motorprix 2016 digelar kawasan Alun-alun Giri Krida Bakti Wonogiri Sabtu-Minggu (12-13/11/2016).
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Pantauan Kepadatan lalu lintas terjadi di Jl. Murti Pranoto, terutama di persimpangan dekat alun-alun atau Sekretariat Daerah (Setda) Wonogiri. Suara raungan sepeda motor yang sedang balapan terdengar hingga radius lebih dari 100 meter. Warga Sukorejo, Giritirto, Kecamatan Wonogiri, Yoan, 20, saat ditemui “Di Wonogiri ada lahan sangat luas yang belum termanfaatkan, yakni bekas terminal induk [Brumbung, Kaliancar, Selogiri]. Saya kira lokasi itu bisa dibuat sirkuit. Lokasinya juga bagus. Kalau ada kegiatan di sana kemungkinan tidak mengganggu lalu lintas,” kata perempuan itu.
Anggota juri pengurus pusat Ikatan Motor Indonesia (IMI), Nugroho Wijayanto, menginformasikan hari itu merupakan ajang latihan bebas resmi atau free practice dan qualifying time trial (QTT) untuk menentukan 24 starter yang berhak mengikuti race, Minggu. Ia menuturkan Kejurnas Motorprix Wonogiri merupakan seri ketujuh atau terakhir, di mana Seri sebelumnya digelar di Solo. Sejumlah rider dari tim pabrikan bersaing ketat memperebutkan juara di kelasnya masing-masing, seperti Honda Kawahara, Yamaha Putra Anugrah, Honda Trijaya, dan Yamaha Bahtera Racing.