Esposin, KARANGANYAR--Tak hanya sebagai pusat latihan atlet renang National Paralympic Committee (NPC), Edupark Intanpari Karanganyar terpilih menjadi venue cabang olahraga (cabor) renang di ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII.
Selama pelaksanaan event berlangsung mulai 1-13 Oktober mendatang, kolam renang milik Pemkab Karanganyar ini ditutup untuk umum.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (PUD) Aneka Usaha selaku pengelola Edupark Intanpari Karanganyar, Samidi, mengatakan Edupark Intanpari terpilih sebagai salah satu venue cabor renang Peparnas XVII itu, karena saat ini Kota Solo tengah membenahi seluruh kolam renangnya. Sehingga tak bisa digunakan untuk venue event empat tahunan ini.
"Alhamdulillah, karena memang sudah memenuhi syarat untuk tingkat nasional, kolam renang Intanpari terpilih jadi venue Peparnas," kata Samidi, Jumat (6/9/2024).
Samidi mengatakan kolam renang Intanpari memiliki panjang kolam 50 meter dan lebar 25 meter dengan kedalaman 1,3 meter sampai 2,3 meter. Setidaknya, Samidi mengatakan hingga saat ini, Edupark Intanpari telah lima kali dilakukan pengecekan oleh tim Peparnas. Pengecekan tersebut untuk memastikan seluruh akses atlet dapat terfasilitasi selama Peparnas XVII berlangsung. Dari hasil pengecekan ini, Samidi mengatakan ada beberapa akses sarana dan prasarana yang harus dibenahi.
"Sekarang sedang kita kerjakan pembuatan layout venue bersama dengan panitia Peparnas. Selain itu juga mengebut sejumlah renovasi sarana dan prasarana untuk menunjang akses para atlet Peparnas," katanya.
Lebih lanjut Samidi mengatakan ada aksesibilitas yang perlu diganti untuk atlet seperti area masuk Edupark Intanpari Karanganyar yang belum ada area disabilitas, sehingga akan dibenahi. Selain itu, lanjut Samidi perbaikan juga dilakukan pada bagian ruang bilas pengujung. Sedikitnya, ada tiga ruang bilas di Edupark Intanpari yang disediakan.
Terkait toilet, dia mengatakan akan disediakan toilet portable oleh panitia. Diperkirakan akan ada sekitar 150 atlet renang yang akan bertanding di venue Edupark Intanpari pada Oktober mendatang.
"Selama pelaksanaan ini, kita tutup untuk umum. Kira-kira mulai dari tanggal 1 hingga 13 Oktober," katanya.
Samidi mengatakan Edupark Intanpari sebelumnya juga digunakan untuk latihan para atlet renang NPC. Para atlet digembleng di kolam renang milik Pemkab Karanganyar ini sebelum berlaga di berbagai kejuaran ajang internasional. Hal ini karena kolam renang Intanpari di bangun telah sesuai dengan standar nasional dan internasional. Pengelola selalu menjaga kualitas air kolam sesuai standar nasional dan internasional.
"Untuk menjaga kualitas air, setiap hari kolam bersihkan. Kemudian air yang digunakan bersumber dari Gunung Lawu sehingga sudah teruji kualitasnya," katanya.
Selain digunakan sebagai lokasi latihan para atlet, kolam renang Intanpari juga digunakan sebagai lokasi latihan dari kesatuan TNI dan Polri. Kolam renang Intanpari menjadi salah satu rujukan untuk latihan berbagai kesatuan.