Esposin, WONOGIRI -- Kebakaran menimpa satu rumah warga di Lingkungan Brumbung, Kelurahan Kaliancar, Selogiri, Wonogiri, Minggu (22/10/2023) siang. Separuh rumah milik Parjiono itu habis terbakar dan sejumlah ayam ternak mati terpanggang.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pemadam Kebakaran Wonogiri, Joko Santoso, mengatakan kebakaran itu terjadi pada Minggu sekitar pukul 12.00 WIB. Kebakaran diduga dipicu api yang berasal dari dapur. Kronologis kejadian bermula ketika Parjiono memasak air menggunakan kayu bakar di dapur pada Minggu pagi.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Tidak lama setelahnya, Parjiono pergi ke Yogyakarta untuk keperluan arisan keluarga. Sementara istrinya, Hartini, tetap tinggal di rumah. Tetapi selang beberapa waktu, Hartini keluar rumah pergi ke rumah adiknya di Lingkungan Klampisan, Kaliancar Selogiri.
Menurut Joko, ketika Hartini keluar rumah, ia sudah memadamkan api di dapur yang digunakan untuk memasak air. Ia juga meninggalkan rumah dalam keadaan terkunci dan tidak ada orang lain di rumah tersebut.
"Minggu siang rumah itu terbakar. Penyebab kebakaran diperkirakan karena api [di dapur] belum padam, kemudian merambat ke tumpukan kertas serta kayu yang berada di dekat dapur itu," kata Joko kepada Esposin, Senin (23/10/2023).
Joko melanjutkan, kebakaran itu mengakibatkan ruangan dapur dan separuh dari rumahnya hangus. Pemadaman api membutuhkan waktu lebih dari dua jam.
Selain personel Damkar Wonogiri, proses pemadaman juga dibantu sukarelawan, anggota Polsek dan Koramil Selogiri, dan Palang Merah Indonesia (PMI). Api padam pada pukul 14.30 WIB. Akibat dari kejadian itu, korban merugi sekitar Rp100 juta.
"Beberapa ekor ayam ternak juga mati terbakar. Mengetahui kejadian kebakaran itu, pemilik rumah syok dan panik" ujar dia.