Esposin, KARANGANYAR—Polres Karanganyar memeriksa 11 orang saksi dalam kasus meninggalnya Agil Hariyaji, warga Gempolan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar saat mengikuti latihan di perguruan silat, Kamis (5/5/2022).
Wakapolres Karanganyar Kompol Purbo Adjar Waskito mengatakan, 11 orang tersebut adalah pelatih dan orang yang berada di lokasi kejadian. "Dalam perkara ini kami sudah memeriksa 11 orang saksi," ujarnya kepada wartawan, Jumat (6/5/2022) di RSUD Karanganyar.
“Berdasar keterangan para saksi, korban menerima pukulan dan tendangan oleh pelatih sebagai bagian dari pelatihan. Yang terakhir melakukan itu pelatih berinisial S. Kemudian seketika itu korban jatuh dan selanjutnya kejang dan dibawa ke Puskesmas Kerjo dan meninggal dunia," ujarnya.
Baca Juga: Meninggal saat Latihan Silat, Pemuda Kerjo Pendarahan di Gusi & Perut
Jenazah korban saat ini sedang diautopsi dengan melibatkan tim Forensik Biddokkes Polda Jawa Tengah. "Harapan kami dengan hasil pemeriksaan ini nanti jelas penyebab kematian korban," imbuhnya didampingi Kasatreskrim AKP Kresnawan Hussein.
Lebih jauh, Purbo mengatakan aktivitas latihan di perguruan silat bersangkutan di wilayah Kerjo dihentikan sementara. "Di tempat kejadian perkara masih dalam penanganan kami sehingga belum boleh dilakukan kegiatan apa pun, sampai perkara ini dinyatakan klir," imbuhnya.
Sementara itu, hingga pukul 16.00 WIB proses autopsi jenazah masih berlangsung.
Baca Juga: Pemuda Kerjo Karanganyar Meninggal saat Latihan Silat