Esposin, SOLO--Pernyataan tokoh senior PDIP, Panda Nababan, yang menyebut Gibran Rakabuming Raka, hanyalah anak ingusan ditanggapi santai putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Setidaknya hal itu tersirat dari pesan WhatsApp (WA) Gibran kepada Esposin, Rabu (28/6/2023) malam. Wali Kota Solo itu juga mengirim pesan yang sama di grup WA wartawan Solo.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Dari pesan itu Gibran terkesan santai dan tidak emosional dalam menanggapi pernyataan Panda. Bahkan ayah dari Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah justru berterima kasih.
"Terima kasih untuk masukannya. Saya memang perlu banyak belajar seperti yang dikatakan Pak Panda selaku senior partai [PDIP]," ungkap Gibran melalui pesan WA kepada para wartawan.
Dia sengaja mengirim pesan WA itu karena tidak ingin diwawancarai tentang hal itu seusai melakukan Salat Iduladha pada Kamis (29/6/2023) pagi. Menurut dia tidak elok membahas politik saat perayaan Hari Besar Umat Islam.
"Hari Raya Iduladha jangan tanya soal politik ya," pesan dia.
Diberitakan
Atas pernyataan Panda itu, sejumlah organisasi dan kelompok sukarelawan mendukung Gibran. Mereka tidak sependapat dengan pernyataan Panda yang menyebut Gibran adalah anak ingusan. Sebab Gibran mereka nilai mampu membuktikan sebagai pemimpin yang baik.
Menurut mereka, walau baru dua tahun menata dan mengelola Solo, kota ini sudah berkembang dengan pesat. Ada 17 program prioritas Gibran yang saat ini masih berjalan di lapangan.
Gibran juga dinilai sudah layak untuk maju sebagai Cawapres 2024 dari aspek kapasitas. Secara spesifik kelompok sukarelawan Bolone Mase ingin Gibran mendampingi Prabowo Subianto.