Solo (Esposin)--Debit air yang dihasilkan dari sumur dalam milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solo menyusut sekitar 10 persen hingga 15 persen selama musim kemarau ini.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Perusahaan itu pun mengambil langkah dengan mengoptimalkan penggunaan sumber air lainnya, khususnya dari air dangkal.
Direktur Utama (Dirut) PDAM Kota Solo, Singgih Triwibowo saat ditemui wartawan di Balaikota Solo, Jumat (12/8/2011), menyebutkan perusahaan itu mengelola 26 sumur dalam yang mampu memasok sepertiga lebih dari produksi PDAM Kota Solo. Dalam kondisi normal, sumur dalam mampu menghasilkan air sebesar 400 liter/detik.
“Tapi selama musim kemarau biasanya ada penyusutan hingga sekitar 15 persen karena kandungan air dalam tanah juga menyusut,” terangnya.
Meskipun demikian, Singgih menyatakan pasokan air dipastikan tetap aman. Sebab berdasarkan pengalaman, penyusutan yang terjadi pada setiap musim kemarau maksimal hanya sekitar 15 persen.
(sry)