Esposin, KLATEN – Sosialisasi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 gencar dilakukan berbagai unsur di Klaten sejak ada pandemi Covid-19, tak terkecuali para prajurit Kodim 0723/Klaten.
Para Babinsa yang bersinergi dengan unsur lainnya seperti Bhabinkamtibmas serta pemerintah desa rutin menyambangi warga menyampaikan sosialisasi tentang 3 M terkait pencegahan Covid-19 yakni memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
Hal itu mereka lakukan saban hari. Komandan Kodim 0723/Klaten, Letkol Inf. Joni Eko Prasetyo, mengatakan di tingkat kabupaten, Kodim 0723/Klaten menjadi salah satu unsur yang masuk dalam gugus tugas pencegahan Covid-19.
Wisata Bukit Sidoguro Klaten Segera Buka Lagi, Tapi Tunggu Izin
Untuk mendukung pencegahan Covid-19, para prajurit TNI terutama Babinsa yang menjadi ujung tombak kewilayahan wajib menyosialisasikan 3 M dalam berbagai kesempatan.
Jumlah prajurit di Kodim 0723/Klaten sebanyak 678 orang dengan 401 prajurit bertugas sebagai Babinsa tersebar ke setiap kelurahan/desa di Kabupaten Bersinar.
Joni menjelaskan kewajiban para Babinsa untuk menyosialisasikan pencegahan Covid-19 itu setiap waktu terpantau.
Merasa Diusir PT KAI, Puluhan Penyewa Kios Deretan Stasiun Klaten Wadul ke DPRD
Ada aplikasi khusus yang terpasang pada ponsel masing-masing Babinsa.
“Aplikasi itu juga dipantau setiap saat dari pusat. Babinsa dituntut melaporkan kegiatannya. Di mana mereka menyosialisasikan, apa saja yang disampaikan itu akan jelas terlihat,” kata Joni saat ditemui Esposin di Kecamatan Kebonarum, Kamis (15/10/2020).
Ditegur Melalui Radio
Lantaran hal itu, ketika ada Babinsa yang tak menjalankan salah satu tugas mereka menyosialisasikan protokol kesehatan Covid-19 segera diketahui.“Kalau ada yang tidak melakukan sosialisasi, segera kami tegur melalui radio,” ungkap dia.
Wow, Pasar Kota Sragen akan Dilengkapi 6 Eskalator
Soal hingga kapan rutinitas Babinsa menyosialisasikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, Joni menegaskan hingga kondisi Klaten serta Indonesia benar-benar dinyatakan aman dari persebaran Covid-19.
Disinggung tingkat kedisiplinan warga Klaten menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, Joni menilai ada peningkatan.
“Alhamdulillah saat meninjau ke lapangan, rata-rata masyarakat sudah mengenakan masker ketika berada di luar rumah. Harapan kami kedisiplinan ini semakin meningkat dan menjadi kebiasaan baru masyarakat,” urai dia.