Esposin, WONOGIRI — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri memastikan hanya ada dua pasangan yang mendaftar sebagai cabup-cawabup Wonogiri pada Pilkada 2024. Kepastian ini setelah tahapan pendaftaran ditutup pada Kamis (29/8/2024) tengah malam.
Kendati demikian, mereka belum resmi ditetapkan sebagai cabup-cawabup Wonogiri. Masih ada proses yang harus dilewati yakni pemeriksaan berkas persyaratan dan cek kesehatan.
Dua pasangan yang mendaftar sebagai cabup-cawabup Wonogiri yaitu Tarso-Teguh Suryono dan Setyo Sukarno-Imron Rizkyarno. Tarso-Teguh diusung tujuh partai politik (parpol) meliputi Partai Golkar, PKB, Partai Demokrat, PKS, Perindo, Partai Buruh, dan Partai Gelora.
Sedangkan pasangan Setyo-Imron diusung PDIP, Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan PAN. Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha, mengatakan berkas pendaftaran masing-masing calon tersebut diterima.
Secara administrasi pasangan Tarso-Teguh mendapatkan dukungan dari tujuh parpol yang memperoleh akumulasi suara sah pada Pemilu 2024 sebanyak 200.784 suara. Pasangan Setyo-Imron mendapatkan dukungan empat parpol dengan perolehan suara total 417.367 suara sah pada Pemilu 2024.
”Selanjutnya, masing-masing pasangan calon itu harus melaksanakan pemeriksaan kesehatan sebagai salah satu syarat pendaftaran,” kata Satya saat dihubungi Esposin, Jumat (30/8/2024).
Satya menjelaskan kedua pasangan cabup-cawabup itu akan menjalani pemeriksaan kesehatan pada Sabtu (31/8/2024) hingga Senin (2/9/2024) di RSUD dr Moewardi, Solo. Pemeriksaan itu antara lain meliputi medical check up dan tes narkoba.
Selain pemeriksaan kesehatan, KPU Wonogiri akan memeriksa administrasi pendaftaran hingga Rabu (4/9/2024). Jika berkas belum lengkap, partai pengusung harus melengkapi berkas persyaratan administrasi itu.
Selanjutnya KPU Wonogiri akan membuka tanggapan masyarakat atas keabsahan persyaratan pendaftaran pasangan cabup-cawabup. “Setelah semua klir, baru kami tetapkan secara resmi sebagai cabup-cawabup Wonogiri pada 22 September 2024,” ujar dia.
Satya menambahkan tiga hari setelah ditetapkan sebagai pasangan cabup-cawabup, mereka diberi kesempatan untuk berkampanye selama lebih kurang dua bulan mulai 25 September 2024 sampai 23 November 2024.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Wonogiri, Slamet Mugiyono, menerangkan KPU dan Bawaslu Wonogiri sudah menyiapkan tahapan pemeriksaan kesehatan bagi pasangan cabup-cawabup. Kedua penyelenggara Pilkada itu telah melaksanakan rapat membahas tahapan itu di Kantor KPU Wonogiri, Jumat (30/8/2024) pagi.
Menurut Mugiyono, tahapan pemeriksaan ini cukup krusial untuk memastikan cabup-cawabup memenuhi standar yang telah ditetapkan. “Berbagai persiapan teknis dibahas untuk memastikan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan berjalan lancar,” kata Mugiyono.