Boyolali (Esposin)--Pemkab Boyolali kekurangan 1.056 pegawai negeri sipil (PNS) di tahun 2011. Kekurangan ini telah diajukan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan). Akan tetapi, hingga kini usulan formasi belum juga disetujui.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Dari jumlah 1.056 itu kekosongan paling banyak pada formasi teknis lain sebanyak 820. Tenaga teknis ini meliputi staf-staf, administrasi, penjaga dan tenaga lainnya.
Sedangkan kekurangan lainnya terdapat pada tenaga kesehatan sejumlah 100 serta tenaga pengajar atau guru berjumlah 136.
“Jumlah ini menurun jika dibandingkan dengan tahun lalu. Namun, kuota formasi setiap tahunnya belum bisa memenuhi. Sebab, rata-rata per tahun sekitar 200-an,” papar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Boyolali melalui Kepala Sub Bidang Mutasi, Sarwanto kepada wartawan, Selasa (26/7/2011).
Dijelaskan, tahun 2010 lalu Pemkab Boyolali membutuhkan PNS sebanyak 1400-an. Dari jumlah ajuan itu yang disetujui hanya 189. Namun, yang terisi hanya 182. Sedangkan tujuh lainnya mengundurkan diri. Sementara tahun 2009 hanya 192 formasi dari jumlah ajuan yang hampir sama.
(rid)