Esposin, BOYOLALI--Boyolali banjir, sore tadi. Banjir bandang melanda wilayah Desa Jerukan, Kecamatan Juwangi, Senin (6/1/2014) sore tadi. Informasi yang dihimpun Esposin, Senin, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun dua rumah warga diterjang banjir, 12 rumah warga lainnya dan satu bangunan taman kanak-kanak (TK) terendam. Sementara itu tiga jembatan juga hanyut, jalur Solo-Sragen terputus.
Salah seorang warga Desa Jerukan, Tarto HP, saat dihubungi Esposin, menyebutkan banjir bandang tersebut terjadi ketika hujan deras melanda wilayah itu sejak sekitar pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Tarto menginformasikan tidak ada korban jiwa saat peristiwa itu terjadi. Namun selain rumah dan jembatan, sekitar 10 hektare tanaman jagung milik warga setempat juga terendam.
"Kalau sekitar sepuluh hektare luasnya ada. Semuanya terendam banjir. Anak-anak sekolah juga kesulitan pulang karena akses jalan terputus," ungkap Tarto ketika dihubungi melalui ponselnya.
Namun dari pantauan hingga sekitar pukul 18.30 WIB, air berangsur-angsur surut. "Saat ini tinggal gerimis. Tapi warga tetap waspada," katanya.