Esposin, BOYOLALI -- Sebanyak 50 calon terpilih anggota DPRD Boyolali hasil Pemilu 2024 bakal dilantik menjadi anggota DPRD periode 2024-2029 pada Senin (19/8/2024). Pelantikan rencananya digelar di Gedung DPRD Boyolali.
Seperti di daerah-daerah lain, pelantikan anggota DPRD didasarkan pada Surat Keputusan Gubernur tentang Peresmian Pemberhentian dan Peresmian Pengangkatan Anggota DPRD. Sementara pengambilan sumpah janji anggota DPRD dipandu Ketua Pengadilan Negeri (PN) setempat.
Promosi Lestarikan Warisan Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Berdasarkan Surat Keputusan KPU Nomor 938 tentang Penetapan Perolehan Kursi Parpol Peserta Pemilu Anggota DPRD Boyolali 2024, ada lima parpol yang memperoleh kursi di DPRD Boyolali dengan jumlah terbanyak yakni PDIP dengan perolehan 36 kursi.
Disusul Partai Golkar dan PKS yang masing-masing memperoleh empat kursi. Kemudian PKB dan Partai Gerindra yang masing-masing memperoleh tiga kursi.
Sementara itu, nama-nama calon terpilih anggota DPRD Boyolali hasil Pemilu 2024 tertuang dalam Surat Keputusan KPU Boyolali Nomor 939 tentang Penetapan Calon Terpilih Anggota DPRD Boyolali pada Pemilu 2024.
Namun, menyusul pengunduran diri salah satu caleg terpilih PDIP, yaitu Dwi Fajar Nirwana dari daerah pemilihan (dapil) III yang meliputi Karanggede, Kemusu, Wonosegoro, Wonosamodro, dan Juwangi, otomatis ada perubahan di daftar nama calon yang akan dilantik.
DPC PDIP Boyolali telah menyampaikan pengunduran diri Dwi Fajar Nirwana ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali dan mengusulkan Susi Ningrum sebagai penggantinya. Pada Pemilu 2024, lalu Susi Ningrum merupakan caleg PDIP dengan peringkat perolehan suara kedelapan.
Daftar Nama Caleg
Ia kala itu tidak memperoleh kursi karena di Dapil III, PDIP mendapatkan tujuh kursi. Dengan masuknya nama Susi Ningrum menggantikan Dwi Fajar Nirwana, berikut daftar nama 50 calon terpilih anggota DPRD Boyolali yang akan dilantik pada Senin (19/8/2024):Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
- Susetya Kusuma Dwi Hartanta (Dapil I)
- Marsono (Dapil I)
- Indras Krisparwati (Dapil I)
- Syahrul Isa Nur Kholis (Dapil I)
- Nuraziz Putra Aditama (Dapil I)
- Muhammad Shoma Ma’rifatullah (Dapil I)
- Maryani (Dapil I)
- H Subagyo (Dapil I)
- Bowo Hartono (Dapil II)
- Ani Hartanti (Dapil II)
- Jarwanta (Dapil II)
- Nanik Hariyani (Dapil II)
- Ida Hermawati (Dapil II)
- Kakung Yogo Nugroho (Dapil II)
- Suparno (Dapil II)
- Susi Ningrum (Dapil III)
- Sugiyanto (Dapil III)
- Triyono (Dapil III)
- Bambang Widodo (Dapil III)
- Budiyono (Dapil III)
- Teguh Pramuji (Dapil III)
- Watiah (Dapil III)
- Gamma Wijaya (Dapil IV)
- Sri Wahyuni (Dapil IV)
- Tiyono (Dapil IV)
- Eni Susilowati (Dapil IV)
- Artika Widyaningrum (Dapil IV)
- Muhammad Ihsanudin (Dapil IV)
- Eko Budi Ristiyanto (Dapil IV)
- Susi Muryani (Dapil V)
- Irma Lina Habibah (Dapil V)
- Suyadi (Dapil V)
- Wasono Joko Raharjo (Dapil V)
- Suranto (Dapil V)
- Nunik Sulastri Rahayu (Dapil V)
- Bagdiyanto (Dapil V)
Partai Golkar
- H Fuadi (Dapil I)
- Wreda Agung Kuncoro (Dapil II)
- Agus Ali Rosidi (Dapil IV)
- Hanung Kusuma Prabowo (Dapil V)
Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
- Nur Arifin (Dapil I)
- Wahyono (Dapil III)
- Atok Suyoto (Dapil IV)
- H Ali Hufroni (Dapil V)
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
- Jasri (Dapil III)
- Sutarman (Dapil IV)
- Eko Mujiono (Dapil V)
Partai Gerindra
- Dimas Bayu Aji (Dapil II)
- Aziz Aminudin (Dapil IV)
- Danang Tri Sasongko (Dapil V)