Esposin, KLATEN – Sepeda motor dari salah satu showroom di tepi jalan raya Jatinom-Klaten raib dibawa kabur calon pembelinya. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (15/4/2022) sekitar pukul 11.00 WIB.
Showroom itu berada di tepi jalan raya Jatinom-Klaten, Desa Jambeyan, Kecamatan Karanganom. Sepeda motor yang hilang yakni Kawasaki KLX berwarna hijau dengan nopol AD 5782 CSC. Sepeda motor itu seharga Rp27 juta.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Kabar sepeda motor dibawa kabur disebar melalui media sosial (medsos) oleh pemilik diler disertai dengan kronologis raibnya sepeda motor tersebut termasuk kontak WA yang bisa dihubungi.
Baca juga: Ada Laka Maut, Pencairan BLT Migor di Sambungmacan Sragen Dipindah
Pemilik Showroom, Leo, 25, mengatakan Jumat siang datang mobil berisi dua orang berhenti di dekat diler. Seorang laki-laki keluar dari mobil langsung menuju ke deretan sepeda motor yang ada motor Kawasaki KLX.
Pria itu dilayani teman Leo. Setelah berbincang dan melihat kondisi sepeda motor, pria itu meminta untuk mencoba kendaraan itu. Namun hingga lima menit pria dan sepeda motor tak kembali. Pria yang ada di mobil menyarankan mencari pria tersebut.
Tak bertemu pelaku, Leo curiga jika pengemudi mobil kenal, namun ternyata pria tersebut sopir mobil carteran dan tak kenal pelaku. Karena dia menerima order carteran dari pelaku melalui pesan Whatsapp (WA).
Baca juga: Cairkan BLT, Warga Klaten Diarahkan Beli Sembako di BUMDes Rp100.000
“Tetapi saat pria itu menumpang tidak sempat difoto. Nomor WA pelaku juga diberikan sudah tidak aktif lagi. Saya juga mencoba mencari rekaman CCTV dari toko modern di dekat sini. Tetapi kameranya hanya menyorot area parkir tidak sampai ke jalan,” jelas Leo saat ditemui di showroom, Sabtu (16/4/2022).
Ciri-ciri pria yang membawa kabur sepeda motor showroom itu yakni bertubuh gempal dengan tinggi sekitar 165 sentimeter berusia 37-40 tahun. “Kakak saya memang rencananya mau melaporkan peristiwa ini ke polisi,” kata dia.
Kapolsek Karanganom, Iptu Panut Haryono, mengatakan belum ada laporan yang diterima ihwal raibnya sepeda motor showroom yang digondol calon pembeli itu hingga Sabtu siang.
“Modus seperti itu sudah sering terjadi. Untuk itu kami mengimbau agar lebih berhati-hati, tidak mudah percaya dan terpengaruh dengan penampilan maupun temannya yang diajak,” kata Iptu Panut.