Langganan

Bayi yang Dibuang di Krapyak Sragen Dirujuk ke Panti Salatiga

by Tri Rahayu  - Espos.id Solopos  -  Kamis, 26 September 2024 - 15:06 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi bayi. (Freepik.com)

Esposin, SRAGEN--Bayi perempuan yang dibuang di depan rumah nenek-nenek di sebelah selatan perikanan, tepatnya di Kampung Krapyak, Kelurahan Sragen Wetan, Sragen, akhirnya dirujuk ke Panti Asuhan Anak Wilosotomo Salatiga. Sementara itu aparat Polres Sragen masih belum menemukan siapa orang tua bayi yang dijuluki Miss X tersebut.

Sebelumnya bayi cantik itu ditemukan seorang nenek-nenek di depan rumahnya. Aparat kepolisian Polsek Sragen Kota dan bidan Puskesmas Sragen Kota membawa bayi itu untuk penanganan di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro (RSSP) Sragen untuk penanganan medis. Selama di RSSP Sragen, bayi dirawat intensif di Ruang Perinatologi untuk mengembalikan kesehatan bayi karena saat tiba di RSSP kondisi bayi mengalami hipotermia dengan suhu tubuh 34 derajat Celsius. 

Advertisement

Sejak dirawat di RSSP, banyak orang yang ingin mengadopsi bayi yang dibuang di Krapyak Sragen itu karena bayi itu terlihat sehat dan bersih. Di sisi lain, aparat Polres Sragen terus mencari pelaku pembuangan bayi tidak bersalah itu.

Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Sragen, Kusuma Surya Adi Pamungkas, kepada Esposin, Kamis (26/9/2024), menjelaskan bayi itu sudah dinyatakan sehat dan normal dari RSSP dan kemudian diserahkan ke Dinsos Sragen. Dia melanjutkan dari Dinsos, bayi itu dirujuk langsung ke Panti Asuhan Anak Wilosotomo Salatiga pada Senin (23/9/2024).

Advertisement

"Banyak yang ingin mengadopsi bayi itu. Bahkan sudah banyak yang menanyakan langsung ke Panti Wilosotomo Salatiga. Kalau ada yang mau mengadopsi bayi itu langsung berkomunikasi ke panti. Yang memberi nama nanti ya pihak panti," jelas Pamungkas, sapaannya.

Sementara, Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kasatreskrim AKP Isnovim Chodariyanto menyampaikan penyelidikan masih berlangsung terhadap siapa pelaku pembuangan bayi itu tetapi belum ada titik terangnya. Dia meminta kepada masyarakat yang mencurigai ada yang hamil mencurigakan. 

Advertisement

"Doakan semoga cepat terungkap. Kemungkinan itu lahir tanpa lewat fasilitas kesehatan atau lahiran sendiri," ujarnya.

Sebelumnya, Isnovim sudah menyisir klinik, bidan, dan rumah sakit di wilayah Sragen dan daerah tetangga Sragen untuk menyelidiki kasus pembuangaj bayi itu tetapi belum menemukan hasil.

Advertisement
Astrid Prihatini WD - I am a journalist who loves traveling, healthy lifestyle and doing yoga.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif