Esposin, WONOGIRI –
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Sementara pintu saluran pelepasan atau spillway belum dibuka lantaran ketinggian air waduk cenderung stabil.
Informasi yang dihimpun
Kasubdiv III. I Jasa Air dan Sumber Air (ASA) Perum Jasa Tirta I Wilayah Bengawan Solo, Bismo Susetyo, mengatakan batas siaga ketinggian air WGM yakni 135,30 mdpl.
Saat ini, ketinggian air waduk melewati batas siaga. Lantaran ketinggian air di hulu dari pagi-siang hari cenderung stabil, pintu spillway belum dibuka.
“Kendati statusnya siaga hijau namun ketinggian air masih stabil. Pembukaan pintu spillway harus dipertimbangkan secara matang, tidak boleh sembarangan,” katanya saat ditemui
Di sisi lain, seorang petani ikan karamba apung asal Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Pardi, 42, mengatakan biasanya apabila ketinggian air waduk melebihi batas siaga maka pintu spillway segera dibuka.
Dia menceritakan ketinggian air waduk bertambah signifikan pada 2007 silam. Kala itu, ketinggian air waduk bertambah lebih dari tiga mdpl dalam semalam akibat hujan yang mengguyur wilayah Wonogiri selama berhari-hari.
“Bertambahnya ketinggian air waduk tahun ini masih stabil kendati terjadi hujan setiap hari,” kata dia.