Esposin, KARANGANYAR — Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Karanganyar mengajukan izin alih kelola tiga perguruan tinggi swasta yang diakuisisi sebelumnya. Langkah ini merupakan bagian dari proses pendirian Universitas Muhammadiyah Karanganyar (Umuka).
Ketiga kampus yang sudah diakuisisi tersebut adalah Akademi Pariwisata Widya Nusantara Surakarta yang sebelumnya dikelola Yayasan Pendidikan Widya Nusantara, Akademi Sekretari Manajemen Santa Ana Semarang yang dikelola Yayasan Lembaga Pendidikan Putera Manunggal Sejahtera dan Akademi Peternakan Karanganyar (Apeka) yang dikelola Yayasan Pendidikan Karanganyar.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
“Kami ingin menjelaskan bahwa sampai saat ini izin Universitas Muhammadiyah Karanganyar belum keluar. Jadi sampai sekarang ini baru proses pengajuan izin alih kelola dan penggabungan tiga PTS dari yayasan masing-masing ke Persyarikatan Muhammadiyah,” ujarnya saat ditemui di Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Karanganyar di Papahan, Tasikmadu, Selasa (5/4/2022).
Baca Juga: Akuisisi 3 Kampus, Universitas Muhammadiyah Karanganyar Punya 10 Prodi
Setelah penggabungan ini beres, selanjutnya akan diajukan izin prinsip dan izin operasional kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“Selanjutnya baru diajukan izin prinsip dan izin operasional kepada Kemendikbudristek. Jadi izin Universitas Muhammadiyah Karanganyar belum ada. Masih proses,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, ketiga kampus yang diakuisisi tersebut masing-masing memiliki satu prodi. Apeka memiliki Prodi Produksi Ternak, Akademi Pariwisata Widya Nusantara memiliki Prodi Perhotelan, dan Akademi Sekretari Manajemen Santa Ana memiliki Prodi Sekretari.
Baca Juga: Universitas Muhammadiyah Jawa Tengah di Karanganyar akan Miliki 6 Prodi
Sementara Universitas Muhammadiyah Karanganyar sendiri sebelumnya sudah mengusulkan tujuh prodi. Masing-masing untuk jenjang S-1, yakni Teknik Komputer, Informatika, Ilmu Komunikasi, Akuntansi, Bisnis Digital, Fisioterapi, serta D4 Akupuntur dan Pengobatan Tradisional.