by Christine Franciska Jibi Bisnis Indonesia - Espos.id Solopos - Senin, 14 Mei 2012 - 12:13 WIB
ESPOS.ID - ilustrasi (google img)
SOLO--Sejumlah warga di RT 01/RW 08 Karangasem, Laweyan, mengeluhkan keruhnya air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solo. Senin (14/5/2012) pagi, air keran di beberapa rumah pelanggan malah keluar dengan warna hitam pekat.
Menurut Suyadi, 59, kejadian ini sudah kedua kali terjadi dalam seminggu terakhir. "Tetangga yang langganan air juga sering mengeluh hal yang sama. Tidak ada pemberitahuan kalau air akan keluar hitam begini," kata ibu yang terpaksa menguras kembali dua bak mandi di rumahnya itu.
Kejadian seperti ini bukan pertama kali terjadi. Paling tidak, catat Suyadi, hampir sebulan sekali air keluar berwarna keruh atau malah hitam. Namun ia mengakui kadang kualitas air juga sempat bagus.
Ketika dikonfirmasi, Kepala Unit Labolatorium PDAM Kota Solo, Giyoto mengatakan keruhnya air disebabkan oleh perbaikan pipa di perempatan komplek Fajar Indah. Perbaikan yang dilakukan pekan lalu ini berimbas naiknya endapan pipa sehingga ikut mengalir ke keran pelanggan. "Kalau pipa diperbaiki, otomatis aliran air dimatikan. Ketika dihidupkan lagi, terjadi turbulensi sehingga endapan percampur air bersih," jelasnya.
Untuk itu, Giyoto telah berkoordinasi melakukan wash out atau pembuangan endapan di ujung-ujung pipa pelayanan secara rutin. Namun ia belum bisa memastikan kapan endapan ini bisa segera diatasi. Jika ada pelanggan yang mengalami masalah, ia menganjurkan untuk langsung melakukan komplain agar bisa segera diatasi.
