Esposin, KARANGANYAR-Ketua DPC Partai Gerindra Karanganyar, Adhe Eliana, ikut meramaikan bursa Pilkada Karanganyar 2024. Adhe melamar sebagai bakal calon bupati (cabup) di penjaringan DPC Partai Gerindra Karanganyar pada Sabtu (1/6/2024).
Hal ini sesuai mandat usulan internal DPC Partai Gerindra, menetapkannya sebagai bakal cabup. Kedatangan Adhe di kantor DPC Partai Gerindra didampingi seluruh pimpinan anak cabang (PAC), struktural DPC dan calon legislatif (caleg) terpilih periode 2024-2029. Langkah ini menunjukkan kesolidan Partai Gerindra mendukung kader internalnya, Adhe Eliana maju sebagai bakal cabup.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Adhe pun langsung tancap gas menyosialisasikan ke masyarakat terkait pencalonan tersebut. Dia mengaku siap bertarung untuk meraih rekomendasi tiket maju di Pilkada Karanganyar.
"Saya berterima kasih atas dukungan seluruh kader Partai Gerindra telah mempercayakan kepada saya maju sebagai bakal calon bupati," kata Adhe.
Adhe Eliana mengatakan di internal Partai Gerindra menginginkan kader terbaiknya maju dalam kontestasi Pilkada Karanganyar. Hal ini agar program pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bisa berjalan sinergi hingga ke daerah. Tidak hanya di Pilkada Karanganyar, namun juga di pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah mampu menempatkan kader duduk di eksekutif.
"Kami berikhtiar gubernur dari Partai Gerindra dengan menjagokan mas Sudaryono dan di Pilkada Karanganyar mudah-mudahan bupatinya juga dari Gerindra," katanya.
Adhe mengaku sadar diri posisi Partai Gerindra hanya memperoleh empat kursi parlemen, sehingga belum memenuhi syarat untuk mengusung calon bupati sendiri. Sehingga, Partai Gerindra membuka pintu koalisi dengan partai politik lain. Tidak hanya dengan parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) saat Pemilu lalu, namun juga parpol di luar itu. Komunikasi politik tersebut untuk sebagai upaya penjajakan koalisi di Pilkada Karanganyar.
"Presidennya dari Partai Gerindra, Gubernurnya mudah-mudahan juga dari Gerindra. Bupatinya juga dari Gerindra," harapnya.
Adhe mengatakan ada lima program yang ingin diangkatnya sebagai visi misi jika terpilih sebagai bupati Karanganyar. Lima program itu pertama reformasi birokrasi. Dimana dalam menata pemerintahan tidak menerapkan like and dislike karena justru akan berdampak pada mandeknya pemerintahan. Kemudian progam kedua yang diangkatnya yakni membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Dia menginginkan pembangunan desa berjalan merata dan tidak timpang satu sama lain.
Program ketiga meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas dan perkembangan UMKM, lalu memperkuat sumber daya manusia (SDM), pemuda, perempuan, disabilitas dan lainnya. Program kelima, Adhe akan memperluas wawasan budaya dan toleransi umat beragama.
"Program lain akan saya jabarkan nanti saat rekomendasi turun dan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hari ini saya berikhtiar menjemput takdir 2024 tahun Gerindra menjadi pemimpin di Karanganyar," katanya.
Ditanya siapa calon yang dirasa cocok mendampinginya, Adhe menjawab diplomatis bahwa sampai sekarang masih dalam tahap penjajakan dengan semua bakal calon.