Sragen (Espos)--Sepanjang tahun 2009 Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Sragen mencatat ada sebanyak 580 kasus kematian unggas yang disebabkan terkena virus flu burung atau avian influenza (AI) di 10 kecamatan di Bumi Sukowati.
Akibatnya 10 kecamatan tersebut masuk dalam kategori daerah rawan penyebaran virus AI. Ke-10 kecamatan itu terdiri atas, Kecamatan Plupuh, Kedawung, Sidoharjo, Miri, Tanon, Kalijambe, Sragen, Gemolong, Sambungmacan dan Sukodono. Kabid Kesehatan Hewan Disnakan Kabupaten Sragen, Suhudi saat ditemui Esposin, belum lama ini, mengatakan, sebanyak 580 kasus AI itu menyebar di 10 kecamatan itu, namun tidak semua desa ditemukan kasus. Dia menguraikan, seperti di Plupuh itu hanya satu desa, yakni Desa Pungsari.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Seperti di Kedawung, lanjutnya, ada tiga desa yang ditemukan kasus AI. Sebagai upaya antisipasi penyebaran virus itu, imbuhnya, warga bisa memberikan obat antibodi kepada unggas, terutama ayam kampung. Virus ini menurut Suhudi, jarang menyerang ayam potong, karena masa pemeliharaannya singkat, sehingga yang perlu diwaspadai pada peternakan ayam kampung, puyuh dan sebagainya. trh